A-Z Gatal-Gatal:Tidak Perlu Mandi Air Hangat

By nova.id, Sabtu, 1 September 2012 | 02:43 WIB
A Z Gatal Gatal Tidak Perlu Mandi Air Hangat (nova.id)

A Z Gatal Gatal Tidak Perlu Mandi Air Hangat (nova.id)

"Foto: Getty Images "

Orangtua mana yang tak bingung mendapati buah hatinya rewel semalaman karena gatal-gatal. Awalnya, sih, cuma gatal-gatal. Tapi, Si Anak malah menggaruk-garuk sampai lecet dan bernanah. Alhasil, infeksi timbul.

Sebenarnya, gatal pada bayi dan anak merupakan gangguan kulit yang harus segera diatasi. Terutama jika gatal-gatal sudah tidak bisa diatasi dan anak rewel terus sampai tidurnya terganggu. "Kalau tidak bisa tidur, maka daya tahan tubuh anak akan makin turun," kata dr. Dewi Martini, Sp.KK., dari RS Premier Bintaro saat berbincang khusus .dengan tabloidnova.com.

Apa saja, sih, gangguan kulit yang biasa muncul pada bayi dan balita? "Gangguan kulit ada bermacam-macam, mulai dari infeksi bakteri, gatal karena jamur, gatal akibat alergi, atau gatal semata karena kulit yang kering," ujar Dewi. Bintik merah biasanya muncul pada gatal karena alergi. Bisul akibat infeksi biasanya memicu gatal dan nyeri, sementara jamur biasanya akan memicu gatal saat tubuh berkeringat.

Biang keringat

Biang keringat sebetulnya muncul akibat tersumbatnya kelenjar keringat dan termasuk gangguan kulit yang bisa bikin gatal juga. Kulit memiliki pori-pori. Keringat, lembap, dan paparan debu akan memyumbat kelenjar keringat sehingga muncul biang keringat.

Akibat kelenjar keringat tersumbat, muncul bintik putih yang terasa gatal. Bintik ini ada juga yag berwarna merah, jernih, atau bahkan sampai bernanah. Untuk mengatasinya, bisa diberikan bedak cair. Kalau tidak muncul infeksi lain, berarti biang keringat sudah sembuh. Kecuali kalau digaruk dan muncul infeksi sekunder, maka harus dikasih krim antibiotik.

Jamur

Gangguan kulit lainnya terjadi karena jamur. Yang paling sering terjadi pada bayi dan anak adalah ruam popok. Seringkali, orangtua malas mengganti popok Si Bayi, apalagi di malam hari. Padahal, bayi rata-rata buang air kecil sebanyak 20 kali sehari. "Nah, kalau popok tidak diganti, lama-lama akan jadi jamur. Dan, jika jamur ini tidak ditangani, bisa muncul infeksi sekunder. Bayi menjadi gelisah dan rewel," jelas dewi.

Penanganannya bisa dengan memberikan bedak atau krim antijamur. Tapi, kalau sudah terjadi infeksi, sebaiknya segera pergi ke dokter.

Infeksi Bakteri

Infeksi pada kulit yang kerap muncul adalah bisul kecil-kecil akibat kuman dari kotoran. Misalnya, sehabis main seharian, anak-anak tidak mandi dan berganti pakaian. Ini bisa menimbulkan infeksi bakteri. Biasanya, bisul mulai muncul dari atas, dari daerah kepala, muka dan seterusnya. Karena penyebabnya kuman, maka jika sudah terjadi, anak harus diberi antibiotik. Selain itu, jaga higienitas atau kebersihan tubuh. Setiap kali anak habis bermain, sebaiknya segera mandi dan mengganti bajunya dengan baju bersih.