Perkembangan Motorik Bayi Usia 6-12 Bulan

By nova.id, Selasa, 22 Februari 2011 | 17:02 WIB
Perkembangan Motorik Bayi Usia 6 12 Bulan (nova.id)

* BERJALAN MUNDUR (12 bulan 1 minggu - 16 bulan)

Setelah kemampuan jalannya membaik, dengan sendirinya anak akan mulai belajar mundur. Ini merupakan salah satu bentuk eksplorasinya. Kelak ia pun akan belajar berjalan ke samping kiri-kanan, memutar, lalu belajar berlari.

Motorik Halus

Banyak orang tua, kata Rini, yang kurang memperhatikan kemampuan motorik halus. Padahal, ini penting dan lebih bermakna karena mengarah pada intelegensia anak. Dari sinilah nantinya akan terlihat kemampuan anak menulis. "Anak yang selagi di playgroup atau TK belum bisa memegang pensil dengan benar, ternyata di usia sekolah kemampuan menulisnya kurang baik." Berikut perkembangan motorik halus bayi usia 6-12 bulan:

* MENGAMBIL 2 KUBUS (5 bulan 3 minggu - 9 bulan 3 minggu)

Ukuran kubus biasanya sekitar 1 inci atau 2,5 cm, tidak terlalu besar juga tak kelewat kecil. Kalau terlalu kecil, sulit dipegang dan kelewat besar juga sulit diraih. Gunakan kubus dari bahan kayu yang cukup aman yakni sudut-sudutnya tidak lancip. Di usia ini bayi sudah mulai bisa mengambil satu per satu kubus dengan jemarinya.

* MEMEGANG DENGAN IBU JARI DAN TELUNJUK (7,5 bulan - 10,5 bulan)

Biasanya yang dijadikan parameter objeknya adalah kismis mengingat ukurannya yang relatif kecil sekaligus aman jika termakan oleh anak. Taruh kismis di hadapannya dan dia akan mengambilnya dengan cara menjimpitnya menggunakan jari-jemarinya.

* MEMBENTURKAN 2 KUBUS (6 bulan 3 minggu - 11 bulan)

Anak sudah bisa memegang kubus-kubus yang digunakan di tahap perkembangan sebelumnya. Dengan kedua tangannya, ia akan melakukan gerakan membentur-benturkan kedua kubus tersebut.

* MENARUH KUBUS DI BAWAH (10 bulan - 14 bulan)

Ketika memegang kubus, anak sudah bisa menggunakan dua atau tiga jari lainnya. Ia kemudian akan memasukkan kubus tersebut ke dalam wadah.

* CORAT-CORET (12 bulan - 16,5 bulan)

Meski belum bisa memegang alat tulis dengan benar, anak sudah bisa mencoret-coret. Untuk mengakomodir kemampuan tersebut, beri kertas dan pensil warna yang tak berujung lancip. Sebaiknya jangan pilih krayon atau spidol karena biasanya menempel/membekas di tangan. Belum lagi anak cenderung memasukkan segala sesuatu ke mulut (fase oral).

* MENGAMBIL & MENUNJUKKAN MANIK-MANIK (12,5 bulan - 19,5 bulan)

Orang tua bisa mengajarinya dengan menaruh kismis dalam botol. Lalu balikkan botol sehingga isinya tumpah. Ambil kismisnya dan tunjukkan padanya. Minta anak melakukan hal sama.

Leher maupun mulut botol sebaiknya tidak terlalu lebar ataupun terlalu kecil. Kalau terlalu lebar anak cenderung akan mengambil kismisnya dengan memasukkan seluruh tangannya dan bukan cuma jarinya. Sedangkan kalau terlalu kecil, kismis akan susah keluar dari botol.

Dedeh