Apakah perbedaan libido merupakan masalah besar bagi Anda dan pasangan? Atau, "libido tak sebanding" jadi masalah tak terselesaikan bagi hubungan Anda berdua?
Menurut penelitian, satu dari tiga perkawinan berusaha mengatasi masalah yang berkaitan dengan libido yang tidak sebanding. Dan berdasarkan statistik di atas, telah dilakukan penelitian lebih lanjut.
Hasilnya, ternyata sebagian besar dari masalah tidak sebandingnya libido ini, memberikan pengaruh yang tidak berarti kepada kehidupan seks setiap pasangan. Berikut ini beberapa contohnya:
Masalah Tubuh
Salah satu pasangan merasa tak puas dengan bentuk tubuhnya dan menghindari seks, atau berhenti melakukan seks ketika berat badannya makin bertambah. Maka, salah satu pasangannya menjadi tak bergairah kembali,
Masalah Lama Tak Terselesaikan
Tak ada yang bisa menghentikan seks yang sedang hangat-hangatnya, selain kemarahan yang meledak-ledak.
Berusaha Melawan Kekuatan Pasif-Agresif
Uang dan seks bisa menimbulkan perasaan hambar, yang menyebabkan pasangan yang merasa tertekan berusaha melawan dengan caranya sendiri.
Misalnya, istri yang makin berusaha melayani tuntutan seks suaminya, secara sengaja membuatnya berantakan dengan meninggalkan rumah.
Atau semakin bersemangatnya salah satu pasangan, yang satunya semakin malas dan tak memberikan reaksi. Atau, salah satu pasangan hanya menunggu kode untuk memulai seks.
Kegelisahan & Perubahan
Sejumlah perubahan seperti mendapat promosi jabatan, baru memiliki bayi, atau baru pindah rumah, bisa mengacaukan hal yang sudah menjadi rutinitas.
Tiap orang berusaha mengatasi kebiasaan baru di seputar kehidupan seksnya. Sayangnya, karena gangguan pada kegiatan di kamar tidur ini tak dibicarakan, pasangan justru jadi menjauh.
Seks Yang Membosankan
Terpaku pada kebiasaan seks lama dan tak mau mencoba variasi baru, biasanya jadi masalah. Begitu trik baru ini lalu menjadi kebiasaan, seks seperti halnya makan tiga kali sehari. Bagi salah satu (atau kedua) pasangan, seks menjadi membosankan dan tak lagi menggairahkan.Aline