1. Baca label perawatan (care instruction) yang tertera di celana dalam yang baru dibeli.
2. Sebaiknya jangan mencuci celana dalam dengan mesin karena akan membuat karet dan bahannya jadi melar. Begitu pun bila celana dalam terbuat dari bahan dari renda, malah harus benar-benar dicuci dengan tangan.
3. Jangan gunakan deterjen karena akan mengubah sifat bahan dan elastisitas. Gunakan sabun lembut atau sabun mandi. Cuci sampai bersih karena penutup organ intim ini harus benar-benar bebas kuman.
4. Keringkan di tempat teduh. Disarankan membeli hanger (gantungan) khusus untuk celana dalam supaya bentuk celana tetap awet.
ANEKA MODEL CELANA DALAM
Secara umum ada sekitar 10 jenis celana dalam. Di antaranya, briefs (yang terbagi menjadi tiga ukuran yaitu mini, full figure dan maxi), boxer shorts (berbentuk seperti celana pendek), g-string dan thong. Ada juga model low-rise, hipster, dan knickers.
"Pemisahan model ini disesuaikan dengan bentuk tubuh dan kegunaannya," ujar Vivi. Contoh, kalau senang pakai celana panjang model hipster, hanya sebatas panggul, maka celana dalamnya harus berbentuk low rise sehingga tidak kelihatan.
TAK PERLU PAKAI CELANA DALAM DI MALAM HARI
Memang risih, tapi melepas celana dalam di malam hari membuat kulit punya kesempatan bernapas. "Setelah seharian ditutupi dengan celana dalam, maka kalau malam dilepas, malah daerah di sekitar vagina jadi lebih sehat." Bila merasa risih, anjurnya, pakai saja celana piyama yang panjang dan longgar atau daster panjang. Boleh juga berbalut sarung.
Santi Hartono.