Setelah memastikan kondisi aman, kami melanjutkan menuruni lorong menuju ruang bawah tanah. Dan, akhirnya kami dipersilahkan duduk di sebuah meja kayu yang besar dengan tempat duduk berupa bangku kayu.
Tak berapa lama, pelayan yang berpakaian ninja datang melayani kami. Muncullah sebuah menu pembuka berupa cracker berbentuk bintang. "Bisa dimakan bersama foie de grass," ucapnya mempersilahkan kami mencocol biskuit berbentuk bintang ke hati angsa yang juga dicetak berbentuk bintang.
Selanjutnya kami menikmati santap malam seperti biasa, steak ikan salmon, sushi, ayam kremes hitam hingga sup tomat khas Jepang.
(Baca juga: Jepang Siap Bebaskan Visa untuk WNI)