Ketika Si Kecil di Luar Kendali

By nova.id, Jumat, 22 Mei 2009 | 17:04 WIB
Ketika Si Kecil di Luar Kendali (nova.id)

Ketika Si Kecil di Luar Kendali (nova.id)

"Agus Dwiyanto "

1. Mengganggu saudara"Anak laki-laki saya yang berusia 8 tahun mengganggu adik perempuannya yang berusia 3 tahun. Dia memukul dan memegang adiknya atau merebut mainan kesayangan adiknya sampai adiknya menjerit-jerit."Pada dasarnya saling mengganggu adalah bagian yang wajar yang dialami oleh kakak beradik, dan biasanya merupakan salah satu cara untuk terikat satu sama lainnya. Kakak beradik saling mengganggu karena mereka merasa cukup nyaman untuk mengatakan atau melakukan apa saja yang tidak mungkin mereka lakukan dengan orang lain atau dengan teman.

Pusatkan perhatian Anda pada siapa yang mengganggu pertama kali, lalu katakan kepada yang diganggu untuk tidak mempedulikan yang mengganggu. Untuk yang mengganggu, cobalah beberapa teknik modifikasi perilaku, misalnya bila dalam tiga hari dia tidak mengganggu saudaranya, Anda akan membelikan es krim kesukaannya.

2. Melempar"Anak laki-laki saya yang berusia 22 bulan selalu melempar makanan atau mainan ke saya."Setiap anak senang melempar makanan karena dirasakan mengasyikkan, atau karena dia sudah merasa kenyang. Tetapi dapat juga karena dia ingin memancing Anda agar berada lebih lama lagi dengannya.Mungkin juga dia lelah atau cemburu karena Anda tidak memperhatikannya. Bila dia melempar, katakan dengan tegas, "Kita tidak melempar," dan ambil mainan yang dia lempar atau pindahkan sehingga dia tidak melempar lagi.

3. Rewel"Anak perempuan saya yang berusia 5 tahun merengek dan rewel. Saya tidak pernah meloloskan permintaannya bila dia histeris, tetapi dia tidak berhenti merengek."Bisa jadi anak perempuan Anda tergila-gila dengan peran di sinetron yang hampir setiap sore ditontonnya. "Bahkan jika Anda tidak menanggapi histerisnya dengan memberikannya sesuatu - seperti permen di kasir di supermarket - perhatian negatif Anda tetap dapat membuat dia bertingkah aneh.Di rumah, katakan kepadanya bahwa Anda akan mendengarkannya bila dia sudah tenang, lalu tinggalkan. Bila di muka umum, tarik dia dari keramaian dan katakan kepadanya "Karena kamu bersikap tidak pantas maka sekarang kita pulang". Dia pasti akan tetap mencoba tetapi bila Anda konsisten, lain waktu dia bersikap rewel lagi dan Anda mengancam akan pulang, dia pasti akan diam dan patuh.

4. Membuat berantakan"Anak laki-laki saya yang berusia 8 tahun tidak pernah merapikan mainannya sehabis bermain. Mainan, baju, piring, sepatu - semuanya dibiarkan begitu saja sesudah dipakai. Saya lelah berteriak."Oleh karena itu jangan lagi berteriak. Anak Anda tidak mendengarkan apa yang Anda katakan selain merasa terganggu dengan teriakan Anda. Anak-anak menjadi sembrono karena mereka memang sembrono, atau karena orangtua-lah yang menyebabkan mereka menjadi sembrono. Orangtua selalu membereskan segala sesuatu untuk mereka. Sebaiknya tentukan sistem ganjaran yang tegas dan konsekuen (misalnya tidak boleh menonton film kegemaran mereka bila belum rapi).

5. Menggigit"Anak saya yang berusia 14 bulan sering sekali menggigit saya. Saya coba mengalihkan perhatiannya tetapi dia tetap tidak berhenti menggigit dan saya merasa takut dan khawatir dia akan mulai menggigit orang lain." Menggigit sebenarnya merupakan hal yang wajar - banyak bayi yang menggunakan agresi fisik sebagai cara berkomunikasi. Mungkin dia memerlukan makanan ringan atau ingin tidur atau frustrasi karena dia tidak dapat cocok dengan situasi dimana dia berada.

Lain kali jika dia menggigit, berikan reaksi yang konsisten, cepat dan kelabui. Katakan dengan tegas "Tidak boleh menggigit!' lalu keluar dari situasi, ulangi setiap kali gigit menggigit terjadi dengan melakukan trik yang sama. Bila bayi kecil Anda menggigit bayi lain? Cepat-cepat dekati si korban agar anak Anda mengerti bahwa menggigit tidak baik.

6. Telanjang di malam hari"Anak saya yang berusia 2 tahun tidak mau pakai baju. Setiap malam dia selalu menarik pampersnya sehingga pagi-pagi saya selalu mendapatkan boksnya basah dan piyama serta pampersnya di sudut boks."

Bayi sangat senang mempraktekkan setian keterampilan yang baru diterimanya. Termasuk membuka pampers. Hanya ada satu cara: kenakan double tape. Anda dapat memasang double tape di pampers agar tidak dapat dibuka olehnya.

7. Mengucapkan "Benci!""Anak laki-laki saya yang berusia 3 tahun mengatakan, "Saya benci kamu!" kepada saya, ayahnya, bahkan neneknya." Bila anak Anda mengatakan dia membenci Anda, untuk saat itu dia tidak main-main. Tetapi dia tidak bermaksud membenci Anda selamanya; biasanya dia membenci Anda karena sesuatu yang Anda lakukan kepadanya (melarangnya bermain Play Station pada saat seharusnya belajar).

Kuncinya adalah mengarahkan pada apa yang menyebabkan anak Anda mengatakan "Saya benci kamu," untuk mengantisipasinya. Di usia ini dia tidak dapat memberikan alasan mengapa, terutama bila emosinya sedang naik. Katakan kepadanya, "Mama sudah membuat kamu marah, tetapi kamu tetap tidak boleh makan permen ini." Bila anak Anda sudah lebih tenang, bicarakan dengannya mengenai bagaimana kata-kata "benci" dapat menyakiti hari orang lain.