Selain pemasangan Tarub, dilakukan juga pemasangan bleketepe atau daun kelapa yang dianyam. Bleketepe sendiri dipasang di Kuncung Tratag Bangsal Kencana Wetan. Proses pembuatan ratusan anyaman kelapa ini pun menjadi moment yang begitu spesial di kalangan masyarakat Yogyakarta. Mereka bergotong royong untuk membuat hiasan Tarub dan Bleketepe. Ini merupakan salah satu antusias dari masyarakat dalam mendukung hajatan Kraton Yogyakarta.
Selain pemasangan Tarub dan Bleketepe, di waktu yang bersamaan, di dalam kamar pengantin juga diadakan prosesi Majang Pasareyan atau menghias kamar pengantin. Untuk kamar calon mempelai perepmpuan yang menghias adalah Permaisuri bersama putri Sultan yang sudah menikah. Dalam prosesi ini, kamar pengantin akan dihias dengan berbagai macam kain, bunga, dan juga pernak-pernik. Kain-kain ini juga memiliki makna tersendiri seperti doa pengharapan, keselamatan, dan juga tolak bala.
Antie