Jasad Taryati Dikenali dari Perhiasan yang Dipakai

By nova.id, Rabu, 27 Maret 2013 | 00:57 WIB
Jasad Taryati Dikenali dari Perhiasan yang Dipakai (nova.id)

Jasad Taryati Dikenali dari Perhiasan yang Dipakai (nova.id)

"Foto: Moonstar Simanjuntak "

Rahmat, suami Taryati baru dapat rumahnya tertimbun tanah longsor, Senin (25/3) sekitar pukul 08.00 pagi dari mertuanya, Ojin. Maklum, sehari-hari Rahmat di Jakarta sebagai tenaga dekorasi stand pameran yang pulang ke Cililin dua bulan sekali.

Lantaran informasi mertuanya belum begitu jelas, ayah seorang anak ini menghubungi  Mang Tis, tetangga depan rumahnya. Rahmat sangat mengkhawatirkan kondisi istri dan anak semata wayangnya. "Begitu dapat info kondisi longsornya parah dan keberadaan istri dan anaknya belum diketahui, saya memutuskan pulang," kata Rahmat.

Senin (25/3) siang, Rahmat berhasil menemukan Agus, anak semata wayangnya yang sudah tak bernyawa. Hari itu juga, jenazah bocah berusia 4,5 tahun ini dimakamkan. "Malam sebelum kejadian saya mimpi melihat Agus berada di tempat yang jauh,"  kisah Rahmat saat ditanya ada firasat apa sebelum bencana longssor tersebut. Hanya itu firasat yang dirasakan Rahmat.

Sementara jasad Taryani, istrinya baru ditemukan esok harinya. "Saya pertama kali mengenalnya dari perhiasan yang dipakainya." Rahmat tahu persis, perhiasan emas yang dipakai istrinya lantaran barang itu dibeli dari hasil kerja kerasnya di Jakarta. 

Setiap pulang ke Cililin, Rahmat selalu menyerahkan uang hasil mendekorasi stan pameran selama dua bulan. "Sebagian disisihkan istri saya dan dibelikan perhiasan. Dia memang sosok istri yang pandai mengatur keuangan keluarga," tandas Rahmat lirih kepada tabloidnova.com

Setelah menceritakan sosok istrinya, Rahmat buru-buru permisi untuk segera memakamkan jenazah istrinya. Maklum, hari sudah menjelang petang. Selasa (26/3) sore, jenazah Taryati dimakamkan berdampingan dengan Agus, anak semata wayangnya.

Moonstar Simanjuntak