Duka Ibunda Galau "Kini Tak Ada Lagi yang Merajuk di Pundakku"

By nova.id, Senin, 11 Maret 2013 | 03:23 WIB
Duka Ibunda Galau Kini Tak Ada Lagi yang Merajuk di Pundakku (nova.id)

Duka Ibunda Galau Kini Tak Ada Lagi yang Merajuk di Pundakku (nova.id)
Duka Ibunda Galau Kini Tak Ada Lagi yang Merajuk di Pundakku (nova.id)
Duka Ibunda Galau Kini Tak Ada Lagi yang Merajuk di Pundakku (nova.id)

"Kami masih terus melakukan penyelidikan, kata Suhartanto. (Foto: Gandhi / NOVA) "

Banyak Motif

Kepala Urusan Pembinaan Operasional Polres Jember Iptu Suhartanto, SH, MM, kepada NOVA Kamis (7/3) menjelaskan, saat ini polisi masih terus melakukan penyelidikan mendalam untuk mengungkap kasus yang menewaskan Galau. "Kami membentuk tiga tim, belum termasuk bantuan Polres dan Polsek Bondowoso," kata Suhartanto.

Dari rekaan, lanjutnya, sepertinya pelaku sudah "menggambar" dengan matang keseharian korban. Pelaku, katanya, berpura-pura akan membeli rumah tapi itu hanya cara saja, sedangkan sasaran utamanya adalah mobil korban. "Dari hasil penyelidilkan di TKP, siang itu memang ada tamu dua orang dan kemudian pergi bersama korban," tambah Suhartanto yang mennyayangkan adanya peristiwa ini sebab yang menjadi sasaran adalah mobil korban tapi si korban dihabisi nyawanya bahkan dibakar.

Dari hasil olah TKP, kata Suhartanto, kemungkinan pembunuhan dan pembakaran dilakukan di lokasi ditemukannya jenazah. "Ada dugaan, setelah dianiaya hingga tewas, bagian dada korban disiram minyak tanah kemudian dibakar. Baru pagi harinya ditemukan seorang pencari siput," jelas Suhartanto yang optimis timnya bisa mengungkap kasus ini.

 Gandhi Wasono M.