Cinta Membuat Wanita Ini Rujuk dan Donorkan Hati untuk Suaminya

By nova.id, Senin, 5 November 2012 | 04:09 WIB
Cinta Membuat Wanita Ini Rujuk dan Donorkan Hati untuk Suaminya (nova.id)

Cinta Membuat Wanita Ini Rujuk dan Donorkan Hati untuk Suaminya (nova.id)

""

Orang bijak bilang, kekuatan cinta bisa mengalahkan segalanya. Kisah ini mungkin adalah salah satu pembuktiannya.

Seorang wanita di Cina bersedia rujuk kembali dengan mantan suaminya. Itu dilakukan demi menyelamatkan nyawa mantan suami yang sedang sakit. Sang istri bersedia rujuk, agar bisa memberikan organ hati kepada mantan suaminya yang sedang sakit liver.

Pasangan Tian Xinbing dan Su Dan, akhirnya segera menjalani operasi, setelah resmi menikah kembali. Tian dilaporkan menjalani operasi pencangkokan hati dari Su selama 10 jam. Operasi pun berjalan sukses.

Dilansir laman Reuters, Minggu (4/10/2012), sebelum bercerai, Su Dan dan Tian Xinbing sempat menjalani pernikahan selama 10 tahun. Lantas, keduanya mengakhiri hubungan pernikahan, karena bisnis mereka mengalami masalah.

Setelah bercerai dua bulan, Tian Xinbing, didiagnosa menderita kanker hati. Karena donor organ hati untuk Tian Xinbing tak kunjung datang, Su Dan akhirnya mengajukan diri sebagai pendonor.

Namun, karena status keduanya sudah tak lagi menjadi suami istri, permohonan donor ditolak pihak Komite Etik Rumah Sakit. Padahal, organ hati Su Dan dinyatakan cocok oleh pihak rumah sakit, untuk didonorkan kepada Tian Xinbing.

"Selama peninjauan etika kedua, kami bertanya mengapa dia begitu sangat bersikeras melakukan transplantasi, dan dia berkata, ini tidak lebih dari kenyataan bahwa saya hanya mencintainya," kata Shi Bingyi, anggota Komite Etik Rumah Sakit.

Kegigihan Su yang ditolak pihak rumah sakit, ternyata juga mendapat respons serupa dari Tian, yang tak mau melakukan transplantasi dari mantan istrinya. Tian menganggap operasi tersebut sangat berisiko.

"Operasi ini memiliki risiko besar, dan butuh dua operasi," ujar Tian.

Namun, cinta yang besar dari Su kepada Tian, mengacuhkan semua risiko yang mungkin timbul.

"Saya hanya ingin dia hidup sehat, selamanya," ucap Su

              .

                   .

                         .

            .

Tribunnews