Ramalan 2011, Tahun Penuh Waspada (1)

By nova.id, Rabu, 29 Desember 2010 | 17:06 WIB
Ramalan 2011 Tahun Penuh Waspada 1 (nova.id)

Cinta: 

Tahun ini Anda akan menyisihkan waktu dengan seseorang yang dapat membangun perasaan mendalam dan rasa takjub. Orang inilah yang sanggup mengembalikan perasaan cinta dan niat Anda untuk menikah.

Strategi:

 Semangat Anda yang sedang membara perlu diimbangi dengan pengetahuan dan kecerdasan. Senantiasalah waspada terhadap godaan-godaan yang sering menyerbu tanpa terduga. Hindari membebani keadaan yang membawa efek berkelanjutan. Waktunya akan tiba tatkala Anda mengetahui kebenaran dan apa yang harus diperbuat. Syaratnya, Anda harus sabar menunggu. Anda akan memasuki alam semesta yang membawa pencerahan sehingga semua masalah menguap sirna.

Ramalan 2011 Tahun Penuh Waspada 1 (nova.id)

""

Pisces - 2 of Coins

20 Februari - 20 Maret

Karier:

Daya penalaran Anda sedang giat-giatnya dan aktif. Ini membuat Anda sangat waspada, berambisi dan diplomatis. Anda akan berjumpa relasi baru. Salah seorang dari mereka akan mengajak kerja sama di bidang bisnis yang mendatangkan keuntungan menggiurkan untuk jangka panjang. Anda akan banyak melakukan perjalanan sehubungan dengan bisnis tadi dan sibuk dengan lalu-lalangnya e-mail dan telepon. Hindari konflik dan coba untuk lebih peka memahami orang lain.

Keuangan: 

Sudah waktunya untuk meninjau kembali pertanggungjawaban keuangan yang telah melebihi target. Kali ini Anda ternyata lebih peka menyusun strategi menciptakan uang dalam bisnis yang sudah sejak lama Anda tekuni.

Cinta: 

Menikah tidaklah cukup bermodalkan cinta belaka. Salah seorang di antara Anda berpikir lebih praktis. Bahwa berumah tangga harus ada jaminan, seperti tempat tinggal dan biaya hidup yang jelas.

Strategi: 

Ingatlah pepatah yang mengatakan, "Saat seseorang percaya pada diri sendiri, orang itu memiliki rahasia kesuksesan yang pertama". Anda harus fokus pada tujuan dan hindari terombang-ambing oleh iming-iming yang tak jelas juntrungannya. Anda memerlukan tolak ukur yang lebih jelas.

Ani Sekarningsih / bersambung