Ngaku Pejabat Penting, Ancam & Lontarkan Caci Maki

By nova.id, Kamis, 6 Mei 2010 | 17:25 WIB
Ngaku Pejabat Penting Ancam Lontarkan Caci Maki (nova.id)

Ngaku Pejabat Penting Ancam Lontarkan Caci Maki (nova.id)
Ngaku Pejabat Penting Ancam Lontarkan Caci Maki (nova.id)

""Selasa (27/4) siang itu, Bapak pemilik mobil Lexus sempat berkata, dia tinggal di daerah Metro Alam, Pondok Indah. Tapi alamat jelasnya enggak disebutkan,"ujar ajudan Mischa, Rahadian(29). Foto: Edwin "

Lapor Polisi

Mendengar cacian itu, Mischa hanya bisa terdiam. "Sungguh saya enggak menyangka orang itu akan berkata seperti itu. Apalagi kalau lihat penampilannya yang bersih, berkacamata, berkumis, rambutnya tersisir rapi, dan memakai batik warna merah muda. Saat itu dia bilang, 'Kamu enggak tahu siapa saya? Saya ini pejabat!' Dia juga bilang, kenal semua pejabat Polri, dari Kapolres sampai Kapolri. Begitu saya tanya namanya, dia bilang, 'Semua orang kenal saya! Kamu jangan banyak omong, ya!"

Mischa juga menambahkan, pria itu menistanya dengan kata-kata amat kasar. "Saya heran, kok, dia bisa berkata seperti itu. Sangat arogan, seakan dia penguasa," tandas bungsu dari tiga bersaudara ini.

Seakan belum puas mengeluarkan caci maki, lanjut Mischa, pria yang mengaku sebagai pejabat itu mengancam akan memperparah kerusakan mobil Mischa. "Seorang karyawan saya keluar mobil dan mencoba menghalang-halangi mobil saya dengan badannya agar tak ditabrak lagi oleh orang itu sampai akhirnya saya tarik dia dan mempersilakan orang itu kalau mau kembali menabrak mobil saya."

Sejurus kemudian, masih kata Mischa, "Orang itu menyalakan telepon gengamnya dan menelepon seseorang untuk datang. Sekitar 10 menit kemudian orang yang diteleponnya datang menggunakan sepeda motor. Saya lalu telepon Pak O.C. Kaligis untuk meminta saran. Saya disarankan menyelesaikan masalah di kantor Polda Metro Jaya. Begitu saya ajak ke sana, orang itu malah berputar balik dan pergi ke arah yang berlawanan dari arah ke Polda," ucap wanita yang pernah bermain di sinetron Jin dan Jun serta Saras 008 itu.

Setelah menjemput O.C. Kaligis, Mischa melaporkan kejadian itu ke Polda Metro Jaya atas perbuatan tidak menyenangkan. "Padahal, mobil saya lecet di bagian samping kanan dan mobil dia rusak di bagian depan. Senin (3/5), saya juga akan melaporkan kejadian ini ke Komnas Perempuan," katanya.

Dengan laporannya ke polisi itu, Mischa berharap bisa jadi pelajaran bagi orang tersebut dan orang lain agar tidak semena-mena di jalan. "Setiap orang enggak pantas diperlakukan seperti itu," imbuh pengusaha konstruksi itu.