Sodori 'Sarung', PSK Babak Belur Dihajar Pelanggan

By nova.id, Kamis, 18 Februari 2010 | 04:24 WIB
Sodori Sarung PSK Babak Belur Dihajar Pelanggan (nova.id)

Seorang pekerja seks komersil (PSK) Dolly, Selasa (16/2) malam, babak belur dihajar pelanggannya, bernama M Mukki, 31, warga Jl Ikan Kerapu, Perak Surabaya. Hal itu terjadi saat Mukki dan PSK bernama Suparmi alias Anggrek, 25, warga asal Malang, berada di dalam kamar di Wisma 19.

Informasi yang berhasil dikumpulkan, awalnya sekitar pukul 22.30 WIB, Mukki masuk ke areal lokalisasi Dolly dan melihat-lihat para PSK yang berada di etalase. Di Wisma 19, ia berhenti dan memilih Anggrek.

Setelah sepakat, keduanya masuk ke dalam ruang wisma. Saat siap 'tempur', tiba-tiba Anggrek menyodorkan 'sarung pengaman' alias kondom untuk dipakai Mukki. Tapi ia menolak sambil mengibaskan tangan Anggrek yang memegang kondom, secara kasar. Melihat hal itu, Anggrek sedikit emosi. "Kalau tidak mau, ya jangan kasar dong," kata Anggrek.

Ternyata jawaban itu membuat hasrat Mukki berubah. Keduanya cekcok dan Anggrek meminta Mukki keluar. Tapi sebelumnya, Anggrek menagih uang bayaran. "Batal. Tapi tetap bayar," kata Anggrek.

Mendengar hal itu, kemarahan Mukki memuncak. Tubuh Anggrek ditarik dan dibanting di tempat tidur. Wajahnya ditampar. Anggrek pun teriak minta tolong. Penghuni wisma yang mendengar segera mendatangi asal suara. Termasuk para pria yang biasa menjadi makelar di depan wisma ikut masuk, dan mencari sumber keributan.

Tahu yang menjadi sumber keributan adalah pelanggan, para pria itu langsung menyeret Mukki keluar wisma dan diserahkan ke warga yang ada di jalan. Untungnya, saat itu ada polisi patroli yang langsung mengamankan dan membawanya ke Mapolsekta Sawahan.

Kapolsekta Sawahan, AKP Sih Widodo mengatakan, dari hasil pemeriksaan, tersangka mengaku usai menenggak miuman keras hingga emosinya terpancing.

Sementara Anggrek, menjalani pemeriksaan di rumah sakit karena luka di pelipis kirinya harus dijahit. rie/surya