Kepala Unit PPA, Inspektur Satu Elisabeth Polnaya menjelaskan, semenjak peristiwa pertama terjadi dan kemudian berulang hampir empat kali sepekan, SC tidak berani menceritakan hal ini kesiapapun. Murjiono, yang sehari-hari menjadi kuli angkut gudang semen di kawasan Janti selalu mengancam akan membunuh SC.