Ya, sama seperti di Uni Emirat Arab, penduduk Maroko mayoritas beragama Islam, jadi tak heran jika empat artis cantik ini dan kru SATC2 banyak menemukan masjid dan mendengar azan (panggilan sholat).
Dalam film ini juga diceritakan, saat berada di Abu Dhabi keempat sahabat itu menyempatkan diri mengunjungi sebuah klub malam dan karaoke di sana. Ternyata, syuting itu dilakukan di New York, lho. Klub malam itu bernama I Am Woman.
Lydia membangun sebuah atap mosaik raksasa setinggi 50 kaki dengan ukiran khas Arab di sebuah studio di New York. Lydia juga menggunakan banyak kain berwarna emas ber-glitter, dan tentu saja lengkap dengan pola khas Arab juga.
Pada adegan klub malam itu digambarkan beberapa wanita Arab masuk ke dalam klub sambil melempar cadar, lalu memperlihatkan pakaian minim ala Barat yang dikenakannya di balik burkanya, kemudian menjamu mereka yang akan berkaraoke. Situs Inggris Daily Mail menyebutkan, trailer film ini telah melewati "batas" rasis. Akibatnya, keempat tokoh ini sempat dianggap anti Islam.
Film keluaran Warner Bros dan New Line Cinema ini menghabiskan biaya hingga US$ 95 juta, yaitu US$30 juta lebih banyak dibandingkan film pertamanya. Sejak rilis 27 Mei lalu, film ini meraih pendapatan kotor sebanyak US$ 78.953.000 dan diharapkan bisa melampaui pendapatan film pertamanya.
ESTER/Dari berbagai sumber