Jobs Menguak Sisi Pribadi Bos Apple

By nova.id, Selasa, 14 Januari 2014 | 04:25 WIB
Jobs Menguak Sisi Pribadi Bos Apple (nova.id)

Jobs Menguak Sisi Pribadi Bos Apple (nova.id)

"Foto: Getty Images "

Diperankan oleh Ashton Kutcher, film ini menceritakan awal karier seseorang yang pernah masuk dalam dalam daftar 20 orang paling berpengaruh di Amerika versi Majalah Time. Terlahir dengan nama Abdul Lateef Jandali, pria bernama lengkap Steven Paul "Steve" Jobs ini meninggal setelah didiagnosis menderita kanker pankreas selama tujuh tahun.

Film ini dibuka dengan adegan Steve Jobs sedang memperkenalkan iPod pada pertemuan Town Hall Apple di tahun 2011 silam. Kemudian layar berkedip dan membawa penonton ke tahun 1974, ke suasana kampus Reed College. Ketika itu Steve Jobs sudah putus kuliah akibat masalah biaya. Meski begitu, pria yang lahir pada 24 Februari 1955 di San Fransisco, California, Amerika Serikat ini masih dapat mengikuti kelas audit atas persetujuan dekannya, Jack Dudman.

Di masa ini, Steve mulai menunjukan ketertarikannya pada India untuk mendapatkan pencerahan spiritual dari seorang tokoh agama setempat. Sesuai dengan kehidupan nyatanya, Steve Jobs pernah melakukan perjalanan ke India pada pertengahan 1974 untuk mengunjungi Neem Karoli Baba. Sayangnya, sesampainya di Ashram Neem Karoli, sosok spiritualis Neem Karoli Baba telah meninggal di September 1973.

Kemudian Steve yang ditemani seorang teman kuliahnya yang selanjutnya menjadi karyawan Apple, Daniel Kottke, membuat perjalanan panjang menuju Ashram Hariakhan Baba. Setelah tinggal selama tujuh bulan di sana, Jobs meninggalkan India dan kembali ke Amerika Serikat.

Film yang disutradarai Joshua Michael Stern ini kemudian mengajak penonton bergerak ke tahun 1976, saat Steve kembali di Los Altos, California untuk tinggal di rumah orangtua angkatnya, Paul dan Clara. Steve lantas bekerja untuk perusahaan Atari dan mengembangkan kemitraan dengan teman masa kecil dan teman kuliahnya, Steve Wozniak, sesaat ketika ia melihat teman kampusnya itu sedang membangun sebuah komputer pribadi yang dinamakan Apple 1.

Tolak Janin

Sesuai dengan nama komputer pribadi itu, mereka menamakan perusahaan baru mereka Apple Computer. Wozniak mendemonstrasikan Apple 1 di Homebrew Computer Club dan akibatnya Steve menerima kontrak dari Paul Terrell.

Untuk membuat Apple 1, Steve menggunakan garasi keluarga sebagai pusat produksi perusahaan barunya. Tim Apple kian membesar dengan munculnya Kottke, Bill Fernandez, Bill Atkinson, Chris Espinosa, dan menyusul Rod Holt. Setelah banyak usaha yang gagal, Steve berhasil mendapat modal usaha dari Mike Markkula sehingga mereka dapat terus bergerak memajukan perusahaan.

Pada 1977 di West Coast, Computer Faire adalah kemunculan perdana Apple II. Siapa sangka, Apple II menjadi titik kesuksesan bagi Steve.

Bagai dua sisi mata pedang, kesuksesan ini mengakibatkan Steve menjauhkan diri dari teman-teman lamanya. Di masa itu, pacar SMA-nya yang bernama Chris Ann Brennan tengah mengandung anak hasil hubungannya dengan Steve. Namun Steve enggan mengakuinya hingga sang pacar melahirkan Lisa Brennan-Jobs.

Dengan apik, sang sutradara membawa perjalanan karier Steve ke layar lebar hingga kemudian memperlihatkan kehidupan Steve di tahun 1996. Ketika itu Jobs sudah menikah dengan Laurene Powell Jobs dan telah menerima Lisa sebagai putrinya.

Dari pernikahannya, Steve memiliki seorang putra bernama Reed yang kemudian menjalankan perusahaan bernama NeXT. Dalam perjalanannya, NeXT kemudian dibeli oleh perusahaan Apple. Steve kemudian diminta kembali ke Apple sebagai konsultan. Film berakhir dengan Steve merekam dialog untuk iklan komersial Think Different pada tahun 1997.