Di luar kesibukan syuting Jodohku, setahun terakhir Dude rupanya terdaftar sebagai mahasiswa Fakultas Hukum Universitas Bung Karno, semester dua. "Saat vakum kemarin, saya sempat kuliah. Sekarang, berhubung masuk sinetron stripping lagi, rasanya mau cuti kuliah dulu sambil mencari pandangan, apakah saya sebaiknya berkuliah di UT (Universitas Terbuka) atau bagaimana," jelas sarjana D3 Perbankan Universitas Indonesia ini.
Baginya, belajar dan meningkatkan pengetahuan wajib hukumnya. Tak puas hanya bertitel diploma, Dude pun melanjutkan kuliah di jurusan hukum. Menurutnya, dalam setiap kehidupan manusia, tak bisa terlepas dari aturan-aturan atau hukum. "Makanya saya ambil hukum karena aspek hukum selalu bersinggungan dengan kehidupan manusia, agar tak buta hukum," selorohnya sambil tertawa.
Menanggapi kabar pertunangannya dengan Dude Herlino, Meyda Sefira hanya menjawab ramah. "Ah, dari dulu juga diberitakan seperti itu, lamaran dan menikah dengan Bang Dude. Saya, sih, santai saja. Soalnya belum ada rencana apa pun ke arah sana," kata Meyda malu-malu.
Senada dengan Dude, Meyda pun mengaku hanya bersahabat saja dengan Dude. "Sejak main film bareng Bang Dude, kami bersahabat dan menjalin tali silaturahmi dengan baik. Kebetulan saya dan Bang Dude sama-sama jadi duta Remaja Masjid At Tin," ungkapnya lagi.
Seperti Dude pula, Meyda tengah "berjuang" menemukan pasangan hidup. "Jodoh, kan, rahasia Tuhan. Kapan bertemunya, sudah ada takdirnya. Yang penting tidak menutup diri. Jika suatu saat nanti sudah dipertemukan, ya, harus salat istikharah dulu sebelum melangkah lebih jauh. Berdoa dan yakin kalau berjodoh akan didekatkan. Sebaliknya, jika tidak berjodoh, minta untuk dijauhkan."
Bagi Meyda, tak ada syarat khusus untuk calon suaminya kelak. Tak harus datang dari kalangan artis atau selebriti, bahkan pengusaha. "Yang terpenting, dia laki-laki yang bisa menjadi imam saya. Karena sesungguhnya rezeki sudah ada yang mengaturnya," ucap Meyda bijak.
Erni