Cinta Laura Ajukan Banding

By nova.id, Rabu, 30 Desember 2009 | 03:20 WIB
Cinta Laura Ajukan Banding (nova.id)

Cinta Laura Ajukan Banding (nova.id)

""

Tak terima dengan putusan hakim dalam kasus perseteruannya dengan Rumah Produksi MD Entertainment, Cinta Laura mengajukan banding.

Rabu pekan lalu, Cinta sudah mengirimkan memori banding ke Pengadilan Tinggi, Jakarta Pusat. Informasi ini disampaikan oleh Herdiana, Ibunda lewat layanan pesan singkat kepada NOVA.Selain sudah mengirim memori banding, Herdiana juga ingin meluruskan pernyataan Elza Syarief, pengacara MD Entertainment seperti ditulis di NOVA edisi 1087 lalu.

"Sebenarnya saya ingin diam saja. Tapi Cinta dan keluarga saya minta saya bicara apa yang sebetulnya terjadi. Sebab hal itu amat prinsip buat kami," ujar Herdiana.

Pertama, Herdiana membantah pernah bekerja pada Elza, bahkan sampai digaji. "Hubungan kami saat itu sebagai mitra kerja. Kami mendirikan Elza Syarief & Herdiana Soekarseno Law Firm, setelah keluar dari kantor pengacara OC Kaligis. Itupun saya yang diajak dia (Elza), bukan saya yang meminta," ucap Herdiana yang menurut saja, karena berharap ingin berkarier lebih baik.

Dalam kerjasama itu, imbuh Herdiana, tak ada kewajiban untuk menginvestasikan sejumlah dana. Perjanjiannya, keuntungan baru akan mereka peroleh dari jumlah perkara yang didapatkan. "Kami membagi tugas, dia mengurusi perkara pidana dan perdata, sementara saya corporate law. Karena dia tahu, saya punya banyak teman orang asing dan pintar bahasa Inggris," kata Herdiana.

Tapi apa mau dikata, masih kata Herdiana, ketika mereka mendapat proyek yang amat besar, ia disingkirkan begitu saja. "Entah kenapa, begitu saya datang, kantor sudah kosong. Saya ditinggalkan begitu saja. Dia sudah pindah kantor (dari daerah Cikini ke Jl Juanda, Red) tanpa memberitahu saya."

Diperlakukan seperti itu, Herdiana mengaku diam saja dan tak mendendam. Buatnya, cukup sudah bekerjasama dengan Elza. "Saya sudah tahu sifat dia. Menyesal saya keluar dari OC Kaligis," sebut Herdiana yang kemudian membangun karier baru dengan membentuk kantor pengacara lain bersama Irawan Tasrif (anak pengacara terkenal Suardi Tasrif).

Itu pun, Herdiana mengaku masih "diganggu" Elza. Karena Elza pernah berkirim surat ke kantor barunya, bahwa Herdiana punya kasus lain tanpa sepengetahuan Irawan. "Tuduhan itu tak terbukti. Saksi-saksi saya pun masih ada. Tapi saya tak mau membalas dia. Diam itu emas. Lagipula, saya enggak mau memikirkan dia. Hidup saya sudah bahagia dan tenang."

Jika pada akhirnya ia dan Elza bertemu kembali, bahkan di meja hijau, ia berusaha untuk kalem dan tenang. Tak pernah Herdiana berusaha menyerang Elza. "Kalau dia bilang pihak saya memaki-maki sejak sidang pertama, itu mungkin perkataan Ruhut Sitompul (pengacara Cinta)."

Akhir kata, Herdiana pun mempersilahkan masyarakat untuk menilai siapa dirinya dan Elza yang pernah terlibat kasus pidana.

Tarmizi Foto: Romy Palar/NOVA