Apa yang Anda rasakan bila calon suami berpura-pura meninggal demi menggagalkan pernikahan?
Aneh, tapi hal ini benar-benar terjadi. Alex Lanchester (23) adalah calon pengantin perempuan yang hatinya merasa hancur setelah menemukan fakta bahwa Sang Tunangan, Tucker Blandford, berpura-pura meninggal untuk kabur alias melarikan diri dari rencana pernikahan mereka.
Cerita bermula ketika Alex sangat terpukul ketika menerima telepon dari seseorang yang mengaku ayahnya Tucker, dan mengatakan bahwa calon suaminya tewas dalam kecelakaan mobil di Amerika hanya beberapa bulan sebelum hari besar mereka.
Menurut Mirror, Tuckerlah yang berakting menjadi sang ayah dan menyampaikan berita menyedihkan itu di telepon “Alex, ini adalah ayah Tucker. Tidak ada cara mudah untuk mengatakan ini... Aku minta maaf untuk mengatakan bahwa, Tucker sudah tiada... "
Padahal, saat itu Alex sedang berencana menyampaikan persiapan-persiapan yang telah dilakukan untuk pernikahan mereka. Tucker dan Alex memang sudah beberapa bulan tak bertemu, karena Tucker masih bekerja di AS.
Alex pun merasa sedih sekaligus ngeri ketika seseorang yang mengaku ayahnya Tucker mengatakan, “Dia tampaknya menderita depresi. Tucker melemparkan dirinya di depan mobil hingga terjadi kecelakaan.'
Setelah mengambil waktu untuk mencerna kabar mengerikan ini, Alex kembali menghubungi orangtua Tucker dan menyampaikan belasungkawanya. Namun apa yang terjadi? Alex justru mendapat kabar yang lagi-lagi mengagetkan!
Ibu Tucker di Amerika yang dihubungi Alex, tampak tak mengerti apa pun yang dikatakan Alex. Namun kemudian Alex menyadari, sang calon mertuanya bahkan tak tahu dan tak mengerti bahwa Alex adalah calon istri dari anak laki-lakinya!
Baca: Tak Datang Saat Ijab Kabul, Calon Pengantin Pria Dilaporkan Polisi
Di titik itulah, Alex menyadari bahwa apa yang ia jalani bersama calon suaminya, semua bohong belaka. Sang calon suami tak benar-benar ingin menikahinya dan telah berpura-pura meninggal demi menggagalkan pernikahan.
"Sebelumnya, saya yakin benar bahwa saya mencintainya…. Tapi setelah semua ini terjadi pada saya, saya yakin tidak bisa lagi percaya pada pria,” ujarnya.
Pasangan ini bertemu pada bulan Agustus 2012 di kampung halaman Tucker, yakni Connecticut, saat Alex sedang bersekolah di sana. Mereka pun bertunangan sebelum Alex kembali ke kampung halamannya setahun kemudian. Setelah itu, komunikasi di antara keduanya masih hangat dan terpelihara, hingga mereka berencana menikah di dekat rumah Tucker di AS.