Tabloidnova.com - Gugatan cerai yang dilayangkan Risty Tagor terhadap Stuart Collin seolah menjadi harga mati. Sebab, dua bulan lalu, Juli 2015, keluarga Risty menerima kehadiran keluarga Stuart untuk berdamai. Sayangnya, mediasi yang dilakukan keluarga itu hasilnya nihil.
"Hasilnya zero, artinya enggak bisa didamaikan mereka berdua. Jadi mediasi gagal," kata pengacara Risty, Ina Rachman.
Meski tak mau lagi menerima kehadiran Stuart sebagai seorang suami, Risty tak lantas menutup telinga. Ia tetap mendengarkan keinginan Stuart untuk kembali dan mempertahankan rumah tangga. Apalagi, ada darah daging Stuart yang sedang dikandung Risty.
Baca: Belum Jenguk Stuart Collin Paska Kecelakaan, Ini Alasan Risty Tagor
"Risty menghormati dan menghargai keinginan Stuart. Tapi mau bagaimana pun kan rumah tangga ini yang menjalani Risty. Dan orangtua Risty yang melihat keseharian seperti apa," kata Ina.
Alhasil, Risty sudah memberikan jawaban tegasnya melalui sebuah gugatan cerai. Tanggal 28 September 2015 nanti, Risty dan Stuart akan menjalani sidang perdana mereka. "Sampai saat ini, Risty belum bisa terima niat baik Stuart untuk kembali. Sampai saat ini Risty keukeuh mau bercerai," tegas Ina.
Okki Margaretha/Tabloidnova.com