Manfaat aromaterapi hingga saat ini masih sering jadi perdebatan. Beberapa pihak memberikan testimoni dan studi kemanjurannya, namun beberapa sumber juga menyebutkan bahwa manfaat aromaterapi merupakan efek sugesti belaka. Tapi bukan berarti cara alternatif ini tidak boleh dicoba atau tidak efektif.
Disarikan dari berbagai sumber, berikut ini adalah beberapa manfaat aromaterapi umum yang bisa Anda peroleh:
1. Bantu meringankan stres Manfaat aromaterapi yang paling populer adalah untuk menghilangkan stres. Senyawa aromatik dari berbagai minyak esensial yang berbeda dikenal sebagai relaksasi dan bisa membantu untuk menenangkan pikiran serta menghilangkan kecemasan.
Beberapa minyak esensial terbaik untuk menghilangkan stres adalah minyak lemon, minyak esensial lavender, bergamot, peppermint, vetiver, dan ylang ylang. Beberapa studi bahkan menyebutkan bahwa minyak lemon bisa memperbaiki mood dan mengurangi kemarahan.
2. Atasi gangguan pencernaan Masalah pencernaan tertentu dapat diobati dengan aromaterapi, seperti meringankan sembelit, kembung, dan mempercepat metabolisme sehingga makanan bisa lebih cepat dicerna. Minyak esensial yang terbaik untuk mengobati kondisi pencernaan adalah minyak lemon. Namun, beberapa studi juga menyarankan jahe, adas, chamomile, clary sage, dan lavender.
Baca: Penasaran, Bagaimana Cara Aromaterapi Meredakan Stres? 3. Penyembuhan dan pemulihan Beberapa minyak esensial dapat dimanfaatkan untuk menstimulasi penyembuhan luka atau penyakit. Hal ini akibat peningkatan aliran oksigen dan peredaran darah ke luka yang perlu disembuhkan. Sifat antimikroba dari minyak esensial tertentu juga bisa menjaga tubuh terlindungi selama tahap penyembuhan.
Beberapa minyak esensial yang paling populer untuk mempercepat proses penyembuhan, antara lain lavender, calendula, rosehip, everlasting, dan minyak buckthorn.
Sejumlah orang bahkan menggunakan manfaat aromaterapi lebih dari sekadar menyembuhkan luka, tapi juga untuk mengurangi tingkat keparahan dan ketidaknyamanan karena masalah kulit seperti psoriasis dan eksim. 4. Meredakan sakit kepala Minyak esensial yang terkait dapat mengurangi sakit kepala dan migrain adalah peppermint, eucalyptus, cendana dan rosemary. Anda juga dapat mencampur minyak ini dengan minyak pembawa dan menyebarkannya ke kulit, kulit kepala, leher dan pelipis. Beberapa minyak pembawa terbaik untuk sakit kepala termasuk minyak almond, avokad, kelapa, aprikot dan wijen. 5. Mengatasi insomnia Kurang tidur bisa memperburuk atau menyebabkan sejumlah masalah medis, serta dapat menyebabkan rasa lelah dan kurang berenergi. Minyak esensial terbaik untuk mengatasi gangguan insomnia dan mendapatkan tidur yang berkualitas antara lain lavender, chamomile, melati, benzoin, neroli, mawar, cendana dan ylang ylang. 6. Tingkatkan sistem kekebalan tubuh Efek antimikroba, antijamur, atau antibakteri dari minyak esensial aromaterapi dapat melindungi Anda dari sejumlah penyakit dan infeksi. Beberapa minyak yang paling efektif untuk meningkatkan sistem kekebalan tubuh adalah oregano, lemon, peppermint, kayu manis, dan eucalyptus.
Lena Anjani