Sandy Tumiwa Bahagia Bisa Peluk Istri di Dalam Penjara

By , Selasa, 1 Desember 2015 | 04:00 WIB
Sandy Tumiwa dan Diana Limbong ketika berada di depan tahanan Ditreskrimum Polda Metro Jaya, Senin (30/11/2015). (Nova)

Tabloidnova.com - Sandy Tuniwa terlihat pasrah saat mendengar penangguhan penahanannya menjadi tahanan kota ditolak oleh pihak Polda Metro Jaya Jakarta. Meski begitu ia tetap merasa bahagia, lantaran bisa kumpul bersama ibu dan istrinya di ruang tahanan Ditreskrimum Polda Metro Jaya.

"Saya kembalikan lagi ke bang Ridwan (pengacara). Yang jelas saya bahagia di dalam bisa makan bareng, pelukan. Saya bahagia," kata Sandy saat ditemui tabloidnova.com di Polda Metro Jaya, Senin (30/11/2015).

Baca juga : Dipenjara, Sandy Tumiwa: Kayak Pesantren

Tak pernah sedikit pun terlintas di benak Sandy untuk menjadi seorang penghuni tahanan. Meski awalnya terkejut, nyatanya Sandy bisa melewati kenyataan pahit itu. Menurut Sandy, ikhlas adalah satu-satunya kunci yang bisa membuatnya bisa legowo. "Awalnya sih iya kaget. Tapi saya ikhlas saja. Ketika di dalam (penjara), ini pelajaran," kata Sandy.

Jika Sandy mengaku ikhlas, lain halnya dengan kuasa hukum Sandy, Muhammad Ridwan. Ia mengaku kecewa dan kesal karena permohonan penangguhan penahanan kliennya ditolak mentah-mentah oleh pihak kepolisian.

Baca juga : Sandy Tumiwa Bantah Bawa Kabur Uang Miliaran Rupiah

"Kalau dari kita kecewa pasti kecewa. Karena alasan penangguhan beliau adalah baru pulang dari rumah sakit, baru menikah juga. Sehingga kita berharap bisa dilkabulkan. Tapi kan semua kewenangan ditangan penyidik," kata Ridwan.

Novrina/Tabloidnova.com