Allya Meninggal karena Malapraktik, Begini Sebenarnya Prosedur Chiropractic

By , Kamis, 7 Januari 2016 | 05:30 WIB
Bagaimana prosedur chiropractic yang benar? (Nova)

Kasus (diduga) malapkatik chiropractic yang menimpa Allya Siska Nanda, menyita perhatian banyak orang sejak beberapa hari lalu. Allya meninggal setelah menjalani dua terapi di hari pertama yang dilakukan oleh chiropractor bernama Randall Cafferty.

Randall Caferty dituding melakukan malapraktik yang menyebabkan Allya harus meregang nyawa.

BACA: Allya Meninggal Usai Jalani Terapi Chiropractic

Belakangan diketahui, ikatan resmi Chiropractic di USA, pernah memberikan sanksi pada Randall Cafferty karena tindakan tak professional dan tindakan kriminal tahun 2013 lalu. Hal ini tercantum dalam situs Board of Chiropractic Examiners State of California.

Sejak kasus malapraktik itu mengemuka, banyak yang khawatir akan terapi satu ini. Bagaimana, sih, sebenarnya prosedur chiropractic dilakukan?

Dr. Albert Winandar B.S., D.C. (USA) Chiropractic Practitioner, pernah menjelaskan pada NOVA tentang prosedur terapi chiropractic.

Begini terapi chiropractic dilakukan saat pasien masuk ke ruang chiropractic dalam satu kedatangan.

1. Menganalisis Postur Tubuh

Ketika tubuh mulai merasakan keluhan, khususnya di tulang punggung, pengecekan pertama yang dilakukan adalah melihat ketidakseimbangan pundak, telinga, serta pinggul bagian kiri dan kanan, juga perbandingan posisi badan dan kepala.

Perempuan yang terbiasa menahan tas dengan salah satu pundak, misalnya, biasanya pundak yang terbiasa menahan beban tersebut lebih turun jika dibandingkan bagian sebelahnya. “Sebelum melakukan tindakan, kita rontgen terlebih dahulu untuk melihat posisi tulang belakang seperti apa. Apakah lurus dan seimbang? Apakah ada pengapuran? Hasil ini akan menentukan tindakan selanjutnya,” ujar Albert. 

BACA: Mengenal Chiropractic, Terapi Atasi Pergeseran Tulang Belakang Akibat Kebiasaan Buruk

2. Adjustment