Sudah rahasia umum jika jenis aktivitas olahraga yang kita pilih memiliki risiko. Biasanya cedera seperti keseleo, terkilir, terjatuh ataupun terantuk merupakan akibat lain bila keliru dalam menggunakan peralatan atau jenis olahraga. Salah satunya ialah risiko berolahraga dengan treadmill.
Consumer Products Safety Commision melaporkan temuan bahwa di Amerika Serikar lebih dari 24.000 kunjungan ke ruang gawat darurat berkaitan dengan treadmill. Ya, dampak berolahraga dengan treadmill yang digerakkan oleh mesin memang bisa terjadi kapan saja. Penyebab utamanya biasanya kehilangan keseimbangan. Cedera itu dapat berupa memar, terkilir, patah tulang dan gegar otak bahkan kematian.
Jadi, sangat penting bagi kita untuk mengetahui hal-hal apa saja yang perlu diperhatikan saat menggunakan treadmill. Simak tips olahraga dengan treadmill di bawah ini:
Pahami kondisi kesehatan fisik Anda Beberapa kali jatuh di atas treadmill disebabkan masalah kardiovaskular. Seperti serangan jantung atau stroke. Jadi, kita perlu memastikan kesehatan dan kondisi fisik sebelum memulai program latihan.
Baca: Pilih Olahraga Sesuai Golongan Darah Anda
Kenali tanda-tanda dalam tubuh Kita perlu rihat atau berhenti latihan bila merasakan tanda negatif pada tubuh kita. Contohnya, merasa nyeri di bagian dada, sesak napas, atau kepala terasa rigan tanpa bobot. Ini merupakan tanda-tanda peringatan bagi kesehatan kita. Kita juga perlu membicarakannya dengan ahli medis.
Gunakan safety mechanism Tak jarang kita tersandung atau kehilangan keseimbangan yang disebabkan berbagai hal. Tapi dengan menggunakan safety mechanism (seperti menempelkan klip kunci treadmill di pakaian) akan meminimalkan risiko cedera. Ketika jatuh atau kehilangan keseimbangan, kunci akan tertarik secara efektif. Mesin pun akan berhenti dengan sendirinya.
Baca: 7 Kesalahan yang Biasa Anda Lakukan Sehabis Olahraga
Jauhkan berbagai gangguan Banyak orang menggunakan treadmill sambil menonton TV atau membaca. Hal itu tentu akan meningkatkan risiko jatuh dan mengalami cedera. Kita bisa memulai latihan dengan kecepatan yang lebih lambat. Bagi kita yang menggunakan headphones, sebaiknya menjaga volume agar tetap rendah.
Gunakan perlengkapan yang tepat Kita juga perlu memperhatikan pakaian yang kita kenakan. Hal ini bertujuan untuk menghindari tersangkutnya pakaian pada sabuk treadmill. Kita juga perlu memastikan untuk memiliki sepatu olahraga yang baik.
Baca: 5 Rahasia Tubuh Langsing dan Seksi Andien, Wajib Dicoba!
Jaga posisi badan Posisi badan juga perlu diperhatikan saat menggunakan treadmill. Pandangan sebaiknya tetap mengarah ke arah depan, bukan ke bawah. Gerakan tangan dengan rileks dan biarkan lengan kita mengayun secara natural. Sebaiknya jangan biarkan langkah kita menjadi kikuk.
Fokus Jangan terhanyut pada irama langkah atau sabuk pada treadmill. Kita juga perlu menyadari batas atau tenaga di dalam tubuh. Ketika merasa kelelahan atau kehilangan posisi yang tepat, saatnya untuk berhenti sebelum terluka.
Ilham Pradipta Mulya/intisari-online.com Sumber: Everydayhealth