Bahkan, Tjoen diketahui baru saja bertengkar dengan sang istri sebelum mereka berada di ITC Depok bersama kedua anak mereka.
"Setelah meminta keterangan istrinya dan keluarga, dipastikan korban memang bunuh diri. Bahkan mereka sempat bertengkar tadi, karena istrinya beberapa lama ini minta cerai, sedangkan korban tidak mau" kata Tata.
Selama ini kata Tata, Ratna dan Tjoen di tinggal di Sawangan, Depok. Informasi dari keluarga, katanya, diketahui, bahwa Tjoen juga baru saja kembali ke Indonesia dari Belanda, tempat asalnya, Senin 15 Agustus lalu.
Seperti diketahui para pengunjung di pusat perbelanjaan ITC Depok dikejutkan dengan terjun bebasnya seorang pria berkaos kuning dari lantai 3 hingga menimpa travelator atau eskalator di lantai dasar pusat perbelanjaan tersebut, Kamis (25/8/2016) sekiira pukul 15.30.
Lelaki bertubuh agak gemuk dan berusia sekitar 50 tahunan itu sengaja bunuh diri.
Anti (22) salah seorang pengunjung ITC Depok, menuturkan pria itu jatuh di travelator di lantai dasar yang menuju ke arah naik.
Sementara saat itu dirinya tengah berada di travelator ke arah turun dan sudah nyaris sampai di lantai dasar.
"Saya kaget sekali, karena bunyinya sangat keras. Pas saya nengok, ada orang jatuh dari lantai atas ke travelator, sampai dasarnya pecah dan rusak," kata Anti.
Ia mengaku tak tahan melihat kondisi korban, yang saat itu tampak tak sadarkan diri dan tubuhnya penuh darah.
"Saya gak kuat liatnya. Yang pasti kepalanya berdarah dan orangnya langsung gak sadar," kata dia.
Wawan, pengunjung lainnya menuturkan pria yang terjun bebas itu mengenakan kaos berkerah warna kuning bergaris hitam dengan celana bahan warna cokelat.
"Petugas keamanan langsung menolong orangnya dan dibawa ke pos kesehatan," kata Wawan.
Menurutnya saat korban terjun bebas, kepalanya lebih dulu menghantam dasar travelator.
Budi Sam Law Malau / Warta Kota