Cara Memilih Koper yang Awet dan Tak Mudah Dibobol Saat Liburan

By nova.id, Minggu, 2 April 2017 | 07:45 WIB
Mobilitas Maksimal dengan Koper Ringan Teman Perjalanan (nova.id)

5. Konsultasi hingga Garansi

Jika ingin membeli koper jangan ragu untuk berkonsultasi dengan penjual. Anda bisa bertanya tentang koper yang Anda butuhkan sebelum berlibur hingga garansi yang didapat sebagai layanan purna jual.

Ada beberapa detail pada koper yang harus Anda periksa secara seksama. Antara lain bagian resleting, akses kunci, dan roda. 

Koper memiliki ragam bahan dan akses keamanan yang berbeda. Koper terbaik adalah yang memiliki framelock yang berbahan keras dan akses kunci langsung. Namun, koper dengan resleting juga tetap terjamin keamanannya. Lebih baik pilih yang memiliki resleting ganda sehingga sulit untuk dirusak.

Bepergian dengan koper bisa jadi cara untuk membawa barang-barang liburan selain ransel. Koper memudahkan untuk dibawa di tempat yang berkontur mulus seperti di bandara.

Salah satu jenis koper yang biasa digunakan adalah hardcase yang berbahan polycarbonate. Namun, menurut supervisor dari sebuah merek koper yakni Samsonite, Endra mengatakan, koper bisa rusak karena penanganan di bandara yang tak tepat.

"Di bagasi sendiri kan kita enggak tahu keadaannya bagaimana. Entah di atas koper itu lebih berat, mungkin di juga ada di bagian bawah. Kemungkinan pecah itu ada," kata Endra.

Lalu bagaimana cara mengemas barang-barang bawaan yang baik di tengah ancaman koper yang rusak saat Anda liburan? Tentunya ada trik-trik yang bisa dilakukan untuk menghindari hal itu.

"Koper hardcase itu kekuatannya tergantung penyusunan barang bawaan. Kalau penyusunannya gak terlalu kosong itu kuat," ungkap Endra.

Ia mengungkapkan, cara terbaik untuk mengemas barang-barang menggunakan koper hardcase adalah membagi beban dengan merata. Endra menyebut, koper hardcase memiliki dua bagian yakni depan dan belakang koper.

"Kalau isi di bagian belakang, dan depannya gak diisi, kemungkinan pecah itu pasti ada. Jadi dibagi bebannya. Jangan ada ruang kosong. Kita sih menyarankan bagian atas dan bawah koper itu terisi," jelas Endra.

Menurutnya, hal-hal tersebut bisa meminimalkan kerusakan koper dengan bahan hardcase. Endra menambahkan, koper hardcase maupun softcase juga memiliki peluang untuk rusak saat ditangani di bagasi.

Kompas Travel