Ada pemandangan baru di Bursa Efek Indonesia (BEI) Jakarta saat Tito Sulistio selaku Direktur Utama BEI membuka perdagangan saham. Ia didampingi oleh Tantowi Yahya, disusul oleh kehadiran Aura Kasih. Rupanya BEI mulai merangkul seniman untuk berinvestasi saham.
Sebagai ketua umum dari Persatuan Artis, Penyanyi, Pencipta Lagu dan Pemusik Indonesia (PAPRI), Tantowi bermaksud membantu BEI untuk meningkatkan kesadaran rekan-rekan artis khususnya para musisi mengenai pentingnya berinvestasi. “Bursa Efek Indonesia ingin membangun kesadaran diantara para pegiat seni mengenai pentingnya berinvestasi saham,” ujar Tantowi yang juga anggota dewan ini.
BACA: Tantowi Yahya Berharap Artis yang Jadi Anggota DPR Tak Dianggap Remeh
Suami dari Dewi Handayani ini menyayangkan masih rendahnya pengertian pegiat seni tentang investasi saham, sehingga banyak persepsi yang macam-macam seperti bermain saham sama dengan main judi. Padahal judi itu adalah haram, atau mempunya spekulasi yang sangat tinggi. Nah ini yang harus dikikis habis sama Bursa Efek Indonesia,” jelas Tantowi yang mengaku sudah lebih dari 10 tahun lamanya berinvestasi saham.
Baginya, saham adalah sesuatu yang menguntungkan terlebih untuk jangka waktu yang lama. "Jadi berinvestasi saham sebagai salah satu instrumen yang menguntungkan dan sangat perspektif harus banyak diketahui oleh para pegiat seni," kata Tantowi yang juga penyanyi country ini.
BACA: Ahmad Dhani Ditampar Prabowo? Ini Kata Tantowi Yahya
Pria kelahiran Palembang 56 tahun silam ini mengatakan, kalau berinvestasi saham itu niatnya untuk masa depan. “Untuk anak-anak kita ketika kita sudah tidak aktif lagi, sangat bagus. Tapi begitu niat berubah jadi spekulan, nah disinilah baru deg-degan. Begitu harga saham naik, kita lompat-lompat, tetapi begitu saham turun kita stres,” kata Tantowi.
Kakak kandung Helmi Yahya ini memberikan saran bagi para investror pemula. "Pertama, datanglah ke bursa saham Indonesia supaya mendapatkan pencerahan ya, sharing dari para ahli disini dengan demikian kita akan dapat pengertian yang baik. Kedua, bermain saham itu adalah investasi yang sangat perspektif, sangat menjanjikan masa depan anak-anak kita," kata Tantowi.