Tabloidnova.com- Setiap anak pasti pernah jatuh. Orang tua tak perlu panik, kaget, atau malah marah. Berikut yang harus dilakukan saat anak jatuh, seperti penjelasan dr. Vimala Dewi Lukito, Sp.A., kepada Tabloidnova.com.
1.Periksa Bagian yang Jatuh
Periksalah bagian tubuh anak setelah terjatuh. Perhatikan apakah ada perubahan bentuk ataupun warna pada bagian tubuh yang sakit akibat jatuh.
"Setiap posisi jatuh harus diawasi apakah bagian tubuh yang terbentur mengalami pembengkakan, merah, atau sakit bila digerakkan," jelas dr. Vimala.
2.Gerakkan Anggota Tubuh
Setelah memeriksa posisi jatuh dan bagian tubuh yang sakit, perhatikan dengan jelas apakah anak masih mau menggerakan anggota tubuh yang sakit atau tidak.
Bila tidak, segera bawa ke dokter untuk melakukan pemeriksaan dan mendapatkan pertolongan. Sangat diwaspadai ada bagian tulang anak yang retak ataupun patah.
"Misal, anak jatuh dengan tangan menumpu saat terjatuh, setelah itu anak tidak mau menggerakkan tangannya, atau nampak bengkak. Segera bawa ke dokter untuk memastikan apakah ada tulang yang patah atau retak,” lanjutnya.
3. Luka Gores
Jika akibat jatuh menyebabkan luka gores, langkah awal yang harus dilakukan adalah membersihkan area luka dengan air sabun. Air sabun akan membunuh kuman dan bakteri di bagian yang tergores. Setelah bersih, berikan antibiotik di area yang tergores.
"Bila ada luka terbuka atau tergores, bersihkan luka dengan air sabun dan dioles dengan salep antibiotik topikal," tambahnya lagi.
4. Robek
Kalau ternyata luka yang ditimbulkan tak sekadar luka gores, melainkan robek, orang tua jangan panik. Segera ambil kain kasa steril, kemudian balut luka dengan kasa atau kain, untuk meredakan perdarahan pada area luka. Selanjutnya bawa ke rumah sakit untuk mendapatkan pertolongan dari dokter.
"Bila luka robek dengan darah yang mengalir, balut luka dengan kasa atau kain bersih, lalu segera bawa ke RS untuk dilakukan penanganan lebih lanjut," jelasnya.
5. Kepala Terbentur
Butuh perhatian ekstra bila buah hati terjatuh dengan posisi kepala terbentur. Seperti diketahui tengkorak kepala melindungi otak, di mana otak adalah organ terpenting karena mengontrol motorik seluruh tubuh.
Langkah pertama adalah pastikan apakah si kecil mengalami mimimisan, muntah, atau bahkan pingsan setelah jatuh?
Bila tidak, cukup pantau beberapa hari untuk memastikan kondisinya tidak ada masalah. Sementara, jangan biarkan anak berativitas atau bermain yang terlalu berat.
"Bila ada benjol di kepala namun tidak ada luka terbuka yang serius, anak tidak muntah dan tidak pingsan, observasi dalam 3 hari ke depan.Cegah anak untuk tidak beraktivitas berlebihan seperti loncat-loncat atau lari kencang," katanya.
Penanganan yang lebih serius jika pascajatuh anak mengalami muntah-muntah. Jangan tunda lagi, segeralah bawa ke rumah sakit terdekat untuk pemeriksaan lebih jauh oleh dokter.
"Begitupun kalau dalam 3 hari ke depan anak sering muntah, cenderung mengantuk berlebihan, segera bawa ke RS terdekat untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut," tutupnya.
Menda Clara Florencia