Ginjal, hati, dan mata seorang gadis cilik berusia 3,5 tahun bernama Diza Golwala, memberikan kehidupan baru bagi tiga anak lain dan dua orang buta.
Harian Times of India, Senin (13/3/2017), melaporkan, kasus tersebut merupakan donor organ pertama yang paling mengharukan di India.
Diza Golwala mulai muntah-muntah sehingga harus dirawat di Rumah Sakit Anak Nikhil, Surat, kota di India barat, 11 Maret 2017.
Di rumah sakit itu Diza jatuh pingsan sehingga harus dipindahkan ke ruang perawatan khusus bawah penangangan intensif oleh dokter Nikhil Patel.
Hasil sebuah computed tomography (CT) scan menunjukkan, otak Diza rusak.
CT scan adalah suatu prosedur yang digunakan untuk mendapatkan gambaran dari berbagai sudut kecil dari tulang tengkorak dan otak.
Diza dinyatakan mati otak setelah beberapa waktu pada hari yang sama saat ia menerima hadiah dari sekolahnya karena memenangkan kontes tari.
Orang tua Diza, Urvish (30), seorang karyawan bank, dan Vishwa (25), berkata, "Putri kami yang cantik ini sudah tiada. Kehampaan ini takkan pernah teriisi.”
“Kami memutuskan untuk menyumbangkan organ tubuhnya agar ia tetap hidup pada seseorang dan memberikan hidup baru kepada orang-orang yang menderita sakit,” kata orangtua Diza.
Tim dokter dari Institut Pusat Penelitan dan Penyakit Ginjal (IKDRC), Ahmedabad, menerima sumbangan hati dan ginjal Diza.
Sumbangan mata diterima oleh dokterPraful Shiroya dari Lok Drasti Chakshu Bank.
Gokulesh Odedara, berusia delapan tahun, asal Porbandar, menerima satu ginjal.