3 Kiat Sukses Jadi Freelancer di Perusahaan Internasional, Cek di Website Ini

By Ade Ryani HMK, Rabu, 3 Mei 2017 | 07:15 WIB
3 Kiat Sukses Jadi Freelancer di Perusahaan Internasional, Cek di Website Ini (Ade Ryani HMK)

Pilihan menjadi pekerja lepas semakin menggiurkan.

Kemajuan teknologi komunikasi dan informasi pun semakin membuka peluang untuk melanglang dunia tanpa paspor.

Cocok bagi Anda yang mandiri, kreatif, ingin bekerja dengan waktu yang fleksibel atau ingin mendapatkan tambahan penghasilan.

Peluang terbuka lebar di depan mata.

(Baca: Benarkah Bekerja di Rumah itu Mudah dan Menyenangkan?)

Ada beberapa cara berburu peluang menjadi pekerja lepas di perusahaan internasional.

Pertama dengan mencari informasi langsung ke perusahaan yang ingin dilamar.

Perusahaan mapan apalagi berskala internasional umumnya melengkapi diri dengan informasi mengenai info lowongan kerja atau kesempatan bergabung di perusahaan tersebut.

Anda tinggal mengirim CV ke alamat rekrutmen yang tersedia.

Keuntungan menempuh cara ini, kita langsung memilih perusahaan yang kita inginkan dan berhubungan langsung dengan perusahaan.

(Baca: 6 Tips Menjadi Freelancer untuk Perempuan Indonesia)

Cara lain yang tak kalah menarik adalah menjelajah marketplace atau bursa kerja, yaitu tempat bertemunya para pencari kerja dan penyedia kerja di dunia maya.

Banyak bursa lokal maupun global yang bisa dikunjungi.

Salah satunya Freelancer.com  yang mengklaim sebagai marketplace terbesar di dunia yang menghubungkan jutaan employers dan freelancers secara global di lebih dari 247 negara.

Proyek yang ditawarkan sangat beragam mulai dari skala kecil, menengah hingga besar.

Anda bisa mencari peluang bekerja di berbagai area seperti pengembangan software, penulisan, input data, engineering, sales dan marketing, akunting dan lainnya.          

(Baca; 10 Cara Tetap Sehat Ketika Bekerja di Rumah)

Situs lain yang bisa dikunjungi fiverr.com, guru.com, ifreelancer.com.

Bila berkunjung ke Fiverr.com misalnya, Anda bisa menjumpai sejumlah profil bertalenta unik yang menawarkan servis khusus seperti membaca kartu tarot, mengajarkan teknik sulap serta beragam profesi yang tak terbayangkan sebelumnya.

Ada pula marketplace yang bergerak di area yang spesifik seperti iwriter.com yang menawarkan info pekerjaan yang berkaitan dengan dunia penulisan.

Para freelancer juga sering mencari info pekerjaan di jejaring sosial profesional semacam LinkedIn atau komunitas profesi.

(Baca: Mana Yang Lebih Rentan Stres, Ibu Bekerja Atau Ibu Rumah Tangga?)

Hal menyenangkan dari menjadi freelancer adalah Anda berkuasa atas diri sendiri.

Bisa menentukan waktu kerja, menetapkan harga dan memilih pekerjaan yang disukai.

Tapi justru di situ letak tantangannya.

Freelancer bukan pilihan menarik bagi mereka yang mager alias malas gerak, semau gue serta tidak memiliki disiplin diri.

Apalagi bila Anda berniat menembus pasar dunia. 

Kompetisinya terbilang ketat lantaran Anda harus berhadapan dengan pencari kerja di berbagai penjuru bumi.

Sukses atau tidaknya Anda sebagai pekerja ditentukan oleh kreativitas, kemampuan membaca tren serta usaha yang tak kenal menyerah.

Dalam dunia freelancer, meski Anda tidak terikat perusahaan tertentu, ada kode etik yang harus dipatuhi dan itu menuntut profesionalitas.

(Baca: Perencanaan Keuangan Para Freelancer)

Selain itu, Anda harus bisa ‘memasarkan’ diri sebaik mungkin.

Setidaknya, ada 3 hal yang perlu dipersiapkan.

1. Menentukan Selling Point

Ini menyangkut layanan apa yang akan ditawarkan. Misalnya Anda seorang desainer interior.

Adakah keunikan yang membedakan Anda dengan desainer lainnya?

Apakah Anda piawai mendesain ruangan kecil, ruang kerja, kafe atau lainnya.

Berapa nilai jasa yang Anda tawarkan? Apakah kompetitif? Biasanya semakin murah jasa yang Anda berikan, semakin besar peluang untuk dilirik.

Meski tak selalu begitu. Sah-sah saja menetapkan harga tinggi asal Anda bisa meyakinkan pasar mengapa Anda layak dihargai tinggi.

Sebelum menetapkan harga, perbanyaklah mencari informasi sehingga Anda tahu nilai yang berlaku di pasaran.

(Baca: 5 Keahlian Baru yang Penting Dipelajari Sekarang Juga)

2. Menyiapkan Portofolio

Di dunia freelancer, karya nyata sungguh menentukan keberhasilan Anda.

Portofolio berfungsi semacam etalase yang memamerkan hasil kerja Anda.

Dengan melihat hasil karya, calon pemberi kerja jadi lebih mudah menyeleksi pencari kerja yang sesuai dengan kebutuhannya.

Anda bisa membuatnya dalam bentuk teks, gambar atau video dan mencantumkan link sebagai ruang pajangnya.

Semisal di blog atau jejaring jejaring sosial.

(Baca; Ingin Bahagia dan Pensiun Kerja di Usia Muda? Ini Tipsnya! )

3. Informasi

Siapa Anda, bagaimana reputasi Anda dalam bidang yang digeluti?

Akan lebih bagus bila bisa menyertakan testimoni klien atau orang-orang yang pernah menggunakan jasa Anda.

Prinsip word of mouth sangat berlaku di dunia freelancer.

Jadi, sudah siap jadi freelancer?

Emma Aliudin/Kontributor NOVA.id