Menyentuh! Ibu Ini Berhasil Bantu Putra Difabelnya Kuliah di Universitas Harvard

By Swita Amallia Alessia, Minggu, 21 Mei 2017 | 10:15 WIB
Ibu ini tunjukkan perjuangannya walaupun putranya difabel tapi ia berhasil masuk Universitas Harvard (Swita Amallia Alessia)

Seorang ibu dari Provinsi Hubei, China melalui segala rintangan sebagai orang tua tunggal dalam merawat anaknya yang disabilitas.

Dilansir dari World of Buzz, menurut Zou Hongyan, putranya yang bernama Ding Ding sudah mengalami disabilitas sejak lahir.

Sejak lahir, Ding Ding memang menderita Celebral Palsy dan Asfiksia, keadaan di mana kondisi fisik Ding lumpuh dengan tingkat kecerdasan rendah.

Tak sampai di situ, vonis dokter waktu itu juga membuatnya semakin kalut.

(Baca : Mengharukan! Anak Lolos dari Maut karena Orangtuanya Melakukan Hal Ini )

"Dokter bilang bahwa bayiku tak dapat diselamatkan. Meski selamat pun kondisinya akan lumpuh dengan ti gkat kecerdasan rendah," curhat Zou sendu.

Bahkan, kala itu sang suami sampai meminta Zou untuk menggugurkan kandungannya lantaran mengetahui anaknya akan lahir cacat.

Oleh karenanya tak lama setelah permintaan suaminya, Zou lantas menceraikan dan bertekat mengasuh anaknya seorang diri.

Dengan kerja kerasnya, Zou mampu merawat perkembangan Ding dengan baik.

Pada usia tiga tahun, Ding sudah bisa berjalan dengan normal dan ketika udia enam, bahkan anaknya sudah bisa melompat-lompat.

Setiap hari, Zou tak lupa juga memijat badan Ding agar merangsang pergerakan otot Ding yang sempat kaku.

Ketika Ding usia satu tahun, Zou sudah mengenalkannya dengan bacaan. Sehingga pada umur dua tahun, Ding sudah mengenal 100 lebih huruf China.

Hal itu dilakukan untuk melatih kecerdasan anaknya.

Sejak kecil juga Zou melatih Ding untuk belajar memecahkan masalah sendiri, seperti pekerjaan rumah agar anaknya terlatih menjadi pribadi yang kreatif.

Perjuangan tanpa lelah itu alhirnya yang mengantarkan Ding kini meraih kesuksesan.

Ding sempat ditolak ketika tes di salah satu universitas lokal di China.

Namun siapa sangka, gadis ini ternyata lulus tes di Universitas Harvard di Amerika.

"Ini seperti mimpi. Saya tak pernah berpikir bisa kuliah di Harvard. Tapi berkat dorongan dan semangat dari ibu akhirnya aku bisa," terang Ding bangga.

Itu mengajarkan kita bagaimana pun keadaannya tak boleh menyerah dengan keadaan.