Mengapa Puasa Bisa Meredakan Sakit Maag? Ini Penjelasan Dokter

By Ade Ryani HMK, Rabu, 21 Juni 2017 | 09:30 WIB
Mengapa Puasa Bisa Meredakan Sakit Maag? Ini Penjelasan Dokter (Ade Ryani HMK)

Sakit maag biasanya ditandai dengan rasa nyeri yang muncul pada lambung, dan solusi yang biasa kita gunakan adalah konsumsi obat-obatan anti maag.

Padahal sebenarnya, ada cara lain yang bisa kita gunakan untuk mengobati penyakit maag, seperti yang dijelaskan oleh dr. Hardianto Setiawan Ong, Sp.PD-KGEH, FINASIM., yaitu dengan memanfaatkan momen puasa ini.

“Puasa pada dasarnya adalah membalik jadwal makan dan mengatur ritme makan kita,” jelasnya pada NOVA.id.

(Baca; Tak Disangka, Ini yang Terjadi pada Tubuh Saat Berpuasa Selama Sebulan)

Dari yang biasanya makan di siang hari, pada masa puasa ini kita membalik pola makan menjadi malam hari.

Meskipun demikian, menurut spesialis penyakit dalam dan konsultan gastroenterology dan hepatologi dari Siloam Hospitals, Kebon Jeruk, Jakarta ini, kita harus melakukan sahur dan berbuka dengan tata cara yang benar agar sakit maag bisa terobati selama momen puasa ini.

(Baca; Khasiat Tak Diduga untuk Tubuh Jika Rajin Minum Susu Saat Sahur dan Berbuka)

“Dengan puasa, akan menguatkan lambung kita. Maka sebenarnya tak ada alasan bagi penderita maag untuk tidak berpuasa,” imbuhnya.

Tata cara yang direkomendasikan agar sakit maag bisa terobati selama berpuasa adalah dengan melakukan sahur dan berbuka yang benar.

Yaitu, makan dengan porsi tak banyak, memberikan jarak antara konsumsi satu makanan dengan makanan lainnya.

“Jangan juga langsung berbaring ketika perut sedang terisi penuh makanan,” pungkasnya.

(Baca: 7 Kebiasaan Sepele yang Jangan Dilakukan Setelah Makan)