Buah Hati Susah Makan? Mungkin Salah Satu dari 5 Alasan Ini Jadi Penyebabnya

By Dionysia Mayang, Kamis, 27 Juli 2017 | 07:46 WIB
Buah Hati Susah Makan? Mungkin Salah Satu dari 5 Alasan Ini Jadi Penyebabnya (Dionysia Mayang)

NOVA.id –Dalam masa pertumbuhan, tentu buah hati kita membutuhkan asupan gizi dan nutrisi yang cukup.

Sayangnya, tak jarang anak kita ngambek dan susah makan.

Sebenarnya, apa sih yang menyebabkan anak kita susah makan?

Nah, bisa jadi salah satu dari 4 alasan berikut yang membuat anak kita mogok makan.

  1. Mulai Punya Selera

Di usia batita, rasa ingin tahu anak kita sudah semakin besar, dan mulai memiliki selera tersendiri terhadap makanan.

Tak ada salahnya memberikan rasa-rasa tertentu yang disukai anak dengan gula atau garam.

(Baca juga : Jangan Konsumsi Obat dengan Makanan dan Minuman Ini, Akibatnya Bisa Mengerikan)

  1. Tak Benar-benar Lapar

Seringkali makanan selingan yang disantap anak kita membuatnya kenyang sehingga makan yang berikutnya tiba ia belum benar-benar lapar.

Belum lagi, rutinitas minum susu dan makan yang sering mungkin juga akan membuatnya bosan.

  1. Mulai Eksplorasi

Ketika sudah mahir berjalan, anak kita akan lebih memilih untuk bermain ke sana-sini dibanding untuk makan.

Tak heran bila kita menyuruhnya untuk diam, seringkali anak kita marah dan semakin tak mau makan.

(Baca juga : Perut Buncit Tak Selalu Karena Kelebihan Berat Badan, Perempuan Wajib Perhatikan Nomor 4!)

  1. Terlalu Banyak Camilan Manis dan Gurih

Bila anak tampak lemas namun tak ada gejala sakit lainnya, bisa jadi disebabkan oleh  asupan kalori dan makanan padat yang tidak tercukupi.

Biasanya anak yang sulit makan seperti ini terbiasa dengan kebiasaan makan yang salah, seperti menyemil permen atau snack mengandung MSG yang berlebihan.

(Baca juga : Inilah Bukti Cuaca Bisa Mempengaruhi Susasana Hati, Nomor 10 Cocok Untuk yang Akan Punya Anak)

  1. Sedang Sakit

Alasan ini sering muncul, dan biasanya disertai dengan ciri lain seperti lemas, sering demam, diare, berat badan stagnan atau malah mengalami penurunan, serta adanya perubahan tingkah laku.

Segera periksakan buah hati ke dokter bila muncul tanda-tanda ini, ya! (*)