Mengenal Lebih Dekat Sindrom Tourette yang Diderita Tora Sudiro, Bisa Bermula di Umur 2 Tahun Loh!

By Dionysia Mayang, Rabu, 9 Agustus 2017 | 08:10 WIB
Mengenal Lebih Dekat Sindrom Tourette yang Diderita Tora Sudiro, Bisa Bermula di Umur 2 Tahun, Loh! (Dionysia Mayang)

NOVA.id – Artis pelakon kenamaan Tora Sudiro ternyata diketahui mengidap sindrom Tourette selama dua tahun terakhir, sehingga harus mengonsumsi dumolid yang membawanya ke balik jeruji.

Sebenarnya, apa itu sindrom Tourette?

Menurut Rena Masri, M.Psi., sindrom ini ditandai dengan di mana seseorang mengucapkan kata-kata, baik bermakna maupun tak bermakna, suara-suara tertentu, atau bunyi-bunyian.

(Baca juga : Ternyata Tora Sudiro Punya Penyakit dan Alami Sindrom Ini Hingga Konsumsi Dumolid)

“Atau, melakukan tics motorik atau melakukan suatu tingkah laku tertentu, ekspresi muka, gestur secara spontan tanpa bisa mengontrolnya,” jelasnya.

Psikolog dari Pion Clinician ini menjelaskan, sindrom ini bisa diderita oleh siapapun.

“Biasanya lebih banyak muncul pada laki-laki, dan dapat diderita oleh anak-anak,” tambahnya.

Sindrom ini biasanya ditandai dengan 2 gejala utama, yaitu tics vokal dan tics motorik.

(Baca juga : 30 Butir Dumolid Disita Polisi dari Kediaman Tora Sudiro – Mieke Amalia, Apa Itu Dumolid?)

Tics vokal di mana anak mengeluarkan kata-kata atau suara-suara ataupun bunyi-bunyian tertentu tanpa terkendali.

Sementara itu, tics motor di mana anak melakukan gerakan tertentu atau membuat ekspresi atau gestur tertentu secara spontan tanpa dapat dikendalikan.

Penyebabnya sendiri hingga saat ini belum bisa diketahui secara pasti.

“Namun para ahli mengatakan bahwa sindrom ini dapat disebabkan oleh faktor genetik dan juga faktor lingkungan,” jelas Rena.

(Baca juga : Psikolog Ungkap Alasan Mengapa Perempuan Modern Lebih Mudah Ucapkan Cerai)

Meskipun keterkaitannya belum diketahui secara pasti, namun pada banyak kasus sindrom Tourette ada gangguan ADHD (attention deficit and hyperactif disorder) yang menyertai.

Untuk diagnosisnya sendiri, perlu diketahui kapan gejala tersebut mulai muncul, seberapa sering sindrom muncul, apakah sindrom muncul karena pengaruh penggunaan obat-obatan tertentu, dan lain-lain.

(Baca juga : Sindrom Dual Income No Sex yang Mengganggu Keharmonisan Rumah Tangga)

Sindrom Tourette ini bisa diobati, salah satunya dengan melakukan terapi obat.

Kemudian, pengobatan sindrom ini juga bisa melalui terapi psikologis serta memberikan edukasi pada anak yang mengalami sindrom tersebut, serta pada keluarga atau lingkungannya.(*)