NOVA.id – Sebagian orangtua memperbolehkan anak-anaknya menambahkan saus tomat instan pada makanannya.
Selain untuk menambah nafsu makan, saus tomat juga untuk menambah rasa pada makanan.
Lalu, apakah menambahkan saus tomat pada makanan anak baik untuk kesehatannya?
Mungkin saja orangtua mengira bahwa saus dalam kemasan botol yang dijual di pasaran mengandung tomat murni dan memiliki nutrisi tinggi.
Faktanya, saus tomat menyebabkan beberapa masalah kesehatan jika konsumsi jangka panjang.
Baca : Semangkuk Kehangatan di Pagi Hari, Sup Tomat Sosis)
Inilah 3 fakta saus tomat yang dirangkum oleh Nova.ID.
1. Mengandung Gula
Dalam satu kemasan botol saus tomat terdapat kandungan gula sebesar 25%.
Banyaknya kandungan gula inilah maka anak-anak tidak diperbolehkan makan terlalu banyak.
Untuk mendapatkan nutrisi gula, orang tua bisa memberikan madu, kurma, dan buah-buahan segar.
Anak-anak mungkin sudah terlanjur suka dengan rasanya sehingga membuatnya ketagihan.
Akan lebih baik, kita sebagai orangtua untuk mengingatkan serta membatasi asupannya.
Baca : Begini Cara Mengasuh Anak Pemalu Agar Tidak Minder dalam Pergaulan)
2. Mengandung Sodium
Kandungan sodium di dalam botol saus tomat juga banyak dan berdampak buruk bagi kesehatan si kecil.
Kelebihan sodium dalam tubuh anak dapat mengakibatkan munculnya penyakit-penyakit serius seperti tekanan darah tinggi, bengkak di bagian tubuh tertentu, dehidrasi hingga gangguan pencernaan.
(Baca juga : Terkait Pola Asuh, Mengapa Orangtua Saling Bersaing?)
3. Sirup Jagung Fruktosa Tinggi
Sebagian besar saus tomat mengandung sirup jagung fruktosa tinggi yang berisiko memicu diabetes dan obesitas tinggi.
Selain itu, anak-anak dapat terkena risiko beberapa penyakit lain jika terus menerus mengonsumsinya dalam jangka waktu lama.
(Baca juga : Ini 4 Cara Mengatakan "Tidak" pada Anak)
Nah, sesekali boleh saja menambahkan saus tomat instan ini untuk membuat hidangan lebih sedap, tapi jangan terlalu sering, ya!(*)
(Artikel ini pernah tayang di laman Nakita Online dengan judul Stop Memberikan Saus Tomat pada Anak, Ini Alasannya, Bu!)