NOVA.id - Sebanyak 7,4 miliar penduduk tinggal di planet yang diberi nama Bumi ini.
Mereka terdiri dari berbagai suku bangsa dan negara, yang tersebar di lima benua.
Sebagai ciri khas dari wilayah yang ditinggali oleh suku asal, masing-masing dari mereka tentu memiliki tradisi yang berbeda satu sama lain.
Baik tradisi untuk menyambut kelahiran, bertambahnya umur seseorang, pemakaman, hingga pernikahan yang memiliki makna dan tujuan tersendiri.
Baca juga: Ini 9 Obat Tradisional yang Ampuh Turunkan Demam
Oleh sebagian masyarakat, beberapa tradisi bisa dibilang wajar, meski tak sedikit ritual yang disebut cukup kontroversial.
Apa sajakah tradisi kontroversial dari seluruh dunia yang hingga kini masih digelar?
Inilah rangkumannya yang dilansir NOVA.id dari travel.tribunnews.com berdasarkan sumber dari wittyfeed.com:
1. Festival Gadhimai - Nepal
Festival Gadhimai adalah merupakan festival yang diadakan sekali setiap lima tahun di kuil Gadhimai Bariyapur, Distik Bara, sekitar 160 km selatan ibu kota Kathmandu di Nepal bagian selatan.
Perayaan ini melibatkan persembahan hewan, meliputi kerbau, babi, kambing, ayam, dan merpati terbesar di dunia yang bertujuan menyenangkan Gadhimai, dewi kekuasaan.
Baca juga: Indah Banget, Eksotisme 3 Destinasi Wisata di Pulau Bintan yang Wajib Dikunjungi
2. Makan Abu Orang Mati - Brasil
Suku ini memiliki kepercayaan bahwa mereka yang telah meninggal seharusnya tak lagi ada dalam bentuk apapun.
Sehingga usai mayat dibakar, abu akan dibagi rata kemudian dikonsumsi oleh semua anggota keluarga.
Baca juga: Hidup Tanpa Laki-laki, Begini Cara Suku 'Perempuan' di Amazon agar Hamil, Mengerikan!
3. Warga Eskimo yang sudah berusia lanjut ditelantarkan di atas gunung es
Para orang lansia suku Eskimo akan 'dikirim' ke gunung es tanpa makanan.
Di sana, mereka akan kelaparan bahkan mati beku.
Orang Eskimo percaya, inilah cara membebaskan orang yang mereka cintai dalam perjalanan baru tanpa menjadi beban bagi keluarga.
4. Berjalan di atas bara api sambil menggandeng istrinya yang tengah hamil - China
Tradisi di China ini dipraktikkan untuk memastikan, istri memiliki tenaga.
Baca juga: Kisah Anak-anak Suku Bajo Belajar di Sekolah Terapung yang Sudah Reyot
5. Tradisi Meludah di Suku Masai - Afrika
Bukan dengan jabat tangan, orang-orang suku Masai miliki cara yang menjijikan ketika hendak menyapa tamu, yaitu dengan meludah.
Jabat tangan hanya dilakukan setelah meludah di tangan.
Baca juga: Mau Liburan ke Lombok? 10 Destinasi Bertaraf Internasional Ini Wajib Disambangi!
6. Memotong jari - Indonesia
Amputasi dianggap sebagai bentuk berkabung di banyak tradisi, termasuk suku Dani di Papua.
Saat ada anggota keluarga meninggal, para wanita di rumah harus memotong jemarinya.
7. Mengasah gigi dengan palu dan jarum - Indonesia
Gigi wanita akan dikikir untuk menambah kecantikannya.
Ini adalah cara yang sangat menyakitkan.
Namun menurut suku Mentawai, hal ini tak sebanding dengan kecantikan yang didapat. (*)
Artikel ini pernah tayang di travel.tribunnews.com dengan judul, "Selain Aneh, 7 Tradisi dari Berbagai Negara Ini juga Kontroversial! No 6 dan 7 Terjadi di Indonesia."