Ditambah lagi dengan fakta bahwa kadar hormon dalam tubuh sangat bergantung pada pemenuhan gizi yang seimbang.
Ingat, kadar hormon yang tidak stabil juga akan membuat pria tidak subur.
Selain itu, lapisan lemak yang mengelilingi testis juga sama pentingnya.
Lapisan ini berfungsi “membungkus” testikel dan menjaga sperma yang berada di dalamnya agar tetap dalam suhu yang ideal sehingga kualitasnya pun terjaga.
(Baca juga : Gadis 4 Tahun Meninggal Usai Mengidap Kanker Anak, Waspadai Gejala Mengerikan Ini)
Sperma yang berada pada lingkungan yang terlalu panas dapat mengalami kerusakan.
Pertama, suami harus mengukur dulu berapa BMI atau indeks massa tubuhnya.
Pasalnya, berat badan ideal bagi setiap orang itu berbeda-beda.
Untuk menghitung BMI, rumusnya adalah berat badan dalam kilogram dibagi tinggi badan dalam meter kuadrat.
Jadi misalnya berat badan suami adalah 55 kilogram sedangkan tinggi badan Anda 1,75 meter (175 sentimeter).
(Baca juga : Trik Ini Wajib Dicoba agar Keluarga Merestui Hubungan dengan Pasangan)
Kalikan dulu tinggi badan dalam kuadrat. Misalnya 1,75 x 1,75 = 3,06.