Jika BAB terlalu sering atau lebih dari enam kali sehari, minumlah oralit setiap habis BAB.
Dalam keadaan darurat, oralit bisa dibuat dengan larutan garam dan gula.
(Baca juga: Agar Cepat Sembuh, Kenali Perbedaan Sakit Tenggorokan Biasa dengan Infeksi Tenggorokan)
Selain itu, hindari makan makanan yang digoreng, produk susu, makanan pedas, makanan asam seperti jeruk, dan makanan berserat seperti sayuran.
Sementara waktu makan makanan tanpa bumbu dan bertekstur lembut seperti kentang rebus, pisang, telur rebus, atau bubur.
Jika BAB disertai darah atau lendir, diare terjadi lebih dari tiga hari, atau mengalami dehidrasi, segera pergi ke rumah sakit terdekat.
(Baca juga: Ingin Punya Pinggang Seksi? Cukup Sarapan dengan Menu Ini!)
Ransel bolong
Ada kalanya, jahitan di tas ransel yang sudah lama dipakai terlepas.
Jika kita pikir menjahitnya dengan benang saja sudah cukup, kita salah besar.
Beban yang diterima ransel hanya membuat benang jahit mudah putus.
Gunakan benang gigi yang bisa kita beli di minimarket.
Jahit tas menggunakan benang gigi.
Jika masih merasa kurang yakin, di bagian dalam tas, berikan lakban di area yang sudah dijahit benang gigi.
(Baca juga: Punya Sahabat Laki-laki? Perhatikan 4 Hal Ini Agar Kita Tak Membuat Suami Jadi Cemburu Buta)
Sepatu basah
Kita hanya membawa satu-satunya sepatu dan sepatu itu basah terkena hujan, cara cepat mengeringkannya adalah dengan memasukan kertas koran ke dalam sepatu hingga penuh.
Jika menginap di hotel, kita bisa meminjam hair dryer.
Gunakan hair dryer untuk mengeringkan sepatu.(*)
(Artikel ini pernah tayang di laman Kompas.com dengan judul Ransel Bolong sampai Kena Diare, Ini 6 Tips Hadapi Darurat Saat Traveling)