Menurut University of Maryland Medical Center, kembar siam jarang terjadi, biasanya setiap sekitar 200.000 kelahiran dan kembar siam craniopagus ini merupakan bentuk paling langka.
Hanya terhitung 2 persen saja dari semua jenis kembar siam menurut pusat medis.
(Baca juga: Malam-malam Naik Motor Bikin Sakit, Benarkah Demikian?)
Sang ibu, Heather Delaney membagikan poto kondisi bayi perempuannya setelah operasi, yang ia posting kedalam blog miliknya.
Heather pun membagikan kisah pilunya tersebut, bagaimana ia harus sedih dan tubuhnya lemas ketika melihat Erin berhenti bernapas dan jantungnya melemah atau saat Abby menangis dengan tubuh gemetar karena otaknya berdarah.
Kini, bayi kembar Erin dan Abbey sudah dalam kondisi lebih baik.
(Baca juga : Demi iPhone X, Turis Asal Vietnam Ini Sampai Tidur 5 Hari di Apple Store Singapura, Apa Sih Istimewanya?)
Mereka memulai pemulihan dan rehabilitasi untuk bisa belajar sebagaimana anak-anak pada umumnya, seperti duduk dan bermain.
Namun semua itu tidak mudah, karena mereka juga harus menjaga sistem kekebalan tubuhnya dan menyesuaikan diri dengan dunia luar.
Heather dan Riley, senang bisa melihat kedua putrinya yang sudah bisa beraktivitas seperti berguling, mengangkat kepala, duduk, hingga merangkak.(*)