Waspada, Ini 3 Tanda Terlalu Banyak Mengonsumsi Garam yang Sering Disepelekan

By , Rabu, 8 November 2017 | 11:45 WIB
Batas aman konsumsi gula dan garam selama puasa (Nova)

Makanan asin cenderung mendatangkan rasa kembung dan pembengkakan.

Kita tahu bahwa garam dapat menyerap air dalam tubuh kita.

Baca juga: Tak Hanya Gayanya yang Nyentrik, Pesan Susi Pudjiastuti untuk Kahiyang-Bobby Juga Nyentrik, Apa Pesannya?

Bila natrium terlalu banyak mengambang di sekitar darah, maka air akan meninggalkan sel, dan hal itu akan menyebabkan pembengkakan dan kembung di daerah perut.

Tanda bahwa kita telah mengkonsumsi garam dalam jumlah banyak bisa dilihat dari jari tangan dan kaki kita juga.

Jika jari tangan dan kaki terlihat mulai membengkak, maka tandanya kita sudah mengkonsumsi garam dalam jumlah yang tidak wajar.

3. Sakit Kepala

Jika kita merasakan sakit di daerah kepala tanpa ada alasan yang kuat, maka hal ini patut diwaspadai.

Baca juga: Bikin Penasaran Netizen, Inilah Fakta-fakta Calon Menantu Presiden Jokowi Berikut!

Cobalah periksa makanan apa yang sudah kita makan sebelumnya.

Sebab, memakan terlalu banyak garam dapat menyebabkan pembuluh darah di otak mengembang, dan hal itu bisa menyebabkan sakit kepala yang menyakitkan.

Selain 3 hal di atas, terbiasa untuk memakan makanan yang asin akan membuat lidah kita tidak bisa menikmati makanan lain yang mengandung sedikit garam.

Baca juga: Selebriti Indonesia Ramaikan Pernikahan Kahiyang-Bobby, Siapa saja yang diundang? Ini Daftarnya

Seiring berjalannya waktu, lidah kita hanya akan memberi respon pada makanan yang mengandung banyak garam.

Tentunya, hal itu akan mengubah selera makan kita.

Oleh sebab itu, sebaiknya hindari mengkonsumsi garam secara berlebihan, ya. (*)

Putri Amalia Irawan / NOVA.id