NOVA.id - Pesona ketampanan dan kepribadian Soekarno memang sudah tak perlu diragukan lagi.
Bayangkan saja, presiden pertama Republik Indonesia ini diketahui memiliki istri lebih dari satu loh.
Salah satu istrinya yang masih hidup bernama Ratna Sari Dewi.
Meski begitu, sosok Ratna selama ini justru bisa dibilang jauh dari sorotan media. Namun, belakangan kabar Ratna akhirnya terkuak.
Baca juga: Awet Muda Tanpa Biaya Mahal, Konsumsi 5 Buah Ini Saja!
Melalui unggahan Instagram, Miss Internasional, Kevin Liliana dan Penyanyi bersuara emas, Krisdayanti, wanita berusia 77 tahun itu diketahui dalam kondisi sehat dan bugar.
Kecantikannya yang melegenda juga tak luntur termakan usia.
Kevin berjumpa dengan Ratna Sari Dewi saat perhelatan Miss Internasional 2017 yang digelar di Jepang.
Saat itu Kevin mengungkapkan jika wanita yang memiliki nama asli Naoko Nemoto ini sangat cantik dan baik hati.
"(20/11/17) A picture with Ibu Ratna Sari Dewi Soekarno (Naoko Nemoto). I remembered when kak @kelanalimster ask me to put the make up and hair like her when she was young. And finally I met here in person, she is so nice and pretty," tulis Kevin dalam unggahannya.
Baca juga: Jangan Keliru! Ternyata Susu Tanpa Garam Jauh Lebih Sehat Loh, Ini Buktinya
Di acara yang berbeda, Krisdayanti juga bertemu Ratna Sari Dewi di Jepang.
Diungkapkan oleh mantan istri Anang Hermansyah saat itu, mereka berdua sempat makan malam bersama.
"Enjoying dinner With ibu Ratna Sari Dewi Soekarno, Wife of Indonesian President Soekarno. Is a Japanese businesswoman, socialite, television personality, and philanthropis," tulis Krisdayanti.
Sepenggal kisah Ratna Sari Dewi Presiden pertama Republik Indonesia, Soekarno, dikenal memiliki sembilan istri.
Sembilan istri Soekarno tersebut antara lain adalah, Oetari, Inggit Garnasih, Fatmawati, Hartini, Ratna Sari Dewi, Haryati, Yurike Sanger, Kartini Manoppo dan Heldy Djafar.
Baca juga: Curiga Istri Selingkuh, Pria Ini Menyeret Istri ke Hutan Hingga Tega Memotong Kedua Tangannya
Ratna Sari Dewi konon merupakan istri tercantik Soekarno dan dikenal memiliki kecantikan paripurna.
Wanita asal Jepang ini lahir di Tokyo, 6 Februari 1940 dengan nama Naoko Nemoto.
Ia menikah dengan Soekarno pada tahun 1962, saat usianya baru menginjak 19 tahun.
Ratna Sari Dewi dikenal sebagai sosok perempuan yang menyukai kebebasan.
Baca juga: Bukan Selingkuh, Ternyata Ini Alasan di Balik Kedekatan Ariel dan Agnez Mo Belakangan Ini
Ia juga enggan untuk tunduk pada orang lain.
Di masa mudanya, Ratna Sari Dewi bahkan sempat dipenjara lantaran memukul orang.
Perempuan tangguh Ratna Sari Dewi adalah anak seorang tukang kayu yang memiliki kehidupan pas-pasan di Jepang.
Ia merupakan anak yang berbakti pada orang tuanya.
Saat berusia 15 tahun, Ratna Sari Dewi berkesempatan untuk ikut bermain dalam sebuah film.
Meski saat itu Ratna Sari Dewi hanya mendapat peran sebagai figuran, namun ia yakin jika film tersebut akan menjadi jalan kesuksesannya.
Sadar bahwa kehidupan keluarganya pas-pasan, Ratna Sari Dewi memilih untuk tidak sekolah dan memberikan kesempatan sekolah untuk adik laki-lakinya.
Sementara itu, ia tetap fokus pada panggung hiburan yang menjadi pilihan hidupnya.
Ditinggal orang tua Belum juga sukses di panggung hiburan, Ratna Sari Dewi justru mendapat cobaan yang besar.
Ayahandanya yang menjadi tulang punggung keluarga meninggal dunia.
Sontak hal itu membuat Ratna Sari Dewi harus menjadi pengganti peran sang ayah dalam membiayai kebutuhan keluarga dan biaya sekolah adiknya.
Baca juga: Kisruh Anaknya dan Vanessa Angel Jadi Sorotan, Rachmawati Soekarnoputri Angkat Bicara
Beban hidup yang berat tersebut terpaksa membuat Ratna Sari Dewi mengambil langkah untuk menjadi Geisha.
Namun perjuangan Ratna Sari Dewi tersebut menjadi sia-sia ketika sang adik mengakhiri hidupnya dengan bunuh diri saat kuliah di universitas.
Bagai terjatuh dan tertimpa tangga, Ratna Sari Dewi yang masih belia saat itu benar-benar hancur hatinya.
Kisah bersama Soekarno Di saat-saat terpuruk itulah Ratna Sari Dewi bertemu dengan Soekarno.
Perkenalan antara Ratna Sari Dewi dan Soekarno terjalin ketika Sang Proklamator berada di Hotel Imperial, Tokyo.
Baca juga: Obat Penguat Kandungan, Kapan Mulai Dibutuhkan?
Pertemuan dengan orang nomor satu di Indonesia inilah yang membuat hidup Ratna Sari Dewi berubah 180 derajat.
Kabarnya, saat bertemu, Soekarno dan Ratna Sari Dewi langsung jatuh hati pada pandangan pertama.
Hubungan mereka berdua kemudian berlanjut setelah Soekarno pulang ke Indonesia.
Ia mengundang Ratna Sari Dewi untuk datang ke Indonesia dan kemudian dipersunting sebagai istri kelima.
Baca juga: Ayu Ting Ting Sempoyongan Menatap Raffi Ahmad Dengan Dagu Terangkat, Ada Apa?
Nama Ratna Sari Dewi juga merupakan pemberian dari Soekarno.
Soekarno yang begitu dalam mencintai Ratna Sari Dewi diketahui juga pernah menuliskan sebuah surat cinta untuk istri kelimanya tersebut.
"Kalau aku mati, kuburlah aku di bawah pohon yang rindang. Aku mempunyai istri yang aku cintai dengan segenap jiwaku. Namanya Ratna Sari Dewi. Kalau ia meninggal kuburlah ia dalam kuburku. Aku menghendaki ia selalu bersama aku."
Baca juga: Heboh Pelakor Siswi SMA, Ini yang Terjadi Sebelum Dipecat Dari Sekolah
Ratna Sari Dewi juga sering terlihat mendampingi Soekarno dalam acara kenegaraan.
Perpisahan Soekarno dengan Ratna Sari Dewi Namun hari-hari bahagia Soekarno dan Ratna Sari Dewi tak berlangsung lama.
Pada tahun 1967, iklim politik Indonesia mengalami kegoncangan.
Soekarno pun harus lengser dan menyerahkan pemerintahan Indonesia kepada Soeharto.
Kondisi politik yang kalut saat itu membuat Ratna Sari Dewi yang tengah hamil memutuskan untuk berpindah ke luar negeri.
Ratna Sari Dewi memilih Paris, Prancis, sebagai tempat tujuannya dan membesarkan buah cintanya dengan Soekarno, yang diberi nama Kartika Sari Dewi.
Setelah lama berada di Paris, Ratna Sari Dewi kembali ke Jakarta pada tahun 1983.
Namun pada tahun 2008, ia kembali ke Jepang dan menetap di Shibuya, Tokyo, sampai saat ini. (*)
Fachri Sakti Nugroho/TribunWow.com