NOVA.id- Sebuah pepatah badai pasti berlalu memang benar adanya.
Seperti kisah perempuan yang satu ini.
Kisahnya menjadi viral setelah ia berjuang melawan penyakit mematikan yang dideritanya.
(Baca juga : Duh, Raffi Ahmad dan Ayu Ting Ting Lagi-lagi Terpergok Duduk Sebelahan di Pesawat, yang Terjadi Bikin Geleng-geleng Kepala)
Melansir dari Tribunlifestyle, Caleigh Haber harus menghadapi cobaan berat dalam hidupnya.
Ia mengidap penyakit paru-paru genetik fibrosis kistik.
Dimana penyakit ini menyebabkan lendir yang ada di dalam tubuh menjadi kental dan lengket.
Dengan begitu semua saluran, terutama saluran pernapasan dan pencernaan menjadi tersumbat.
(Baca juga : Tak Sekadar Demo, Ternyata Ini yang akan Dilakukan Melly Goeslow ke Palestina, Bikin Warganet Merinding)
Penyakit yang menyerang tubuhnya, membuat Caleigh keluar-masuk rumah sakit selama 9 tahun.
Waktu demi waktu tubuhnya pun semakin lemah.
Akhirnya di tahun 2015, perempuan asal California, Amerika Serikat ini menjalani operasi di bagian paru-parunya.
(Baca juga : Lagi Asyik Bersihkan Kali, Petugas Kebersihan Ini Malah Dikagetkan dengan Penemuan Jasad Bayi Terbungkus Plastik)
Tindakan ini pun berjalan lancar dan berhasil.
Namun, rasa senang Caleigh tak berlangsung lama.
Ternyata tubuh Caleigh menolak paru-paru baru yang dimasukkan ke dalam tubuhnya.
Hal ini pun membuat Caleigh harus mendapatkan transplantasi paru-pari lain.
Sayangnya, hal tersebut tidak bisa dengan mudah didapatkan.
Dokter yang menangani Caleigh pun cemas karena Caleigh tidak bisa menerima transplantasi lainnya.
Perempuan cantik ini juga menolak saat ingin dilakukan operasi kedua.
(Baca juga : Duh, 9 Kebiasaan Ini Sebetulnya Tak Sehat, Nomor 3 Sering Tidak Kita Sadari)
Padahal kondisi tubuhnya semakin buruk dan kritis.
Meski demikian, ia pun tak menyerah begitu saja.
Seakan Dewi Fortuna menghampiri, dalam kondisi hidupnya yang sulit tiba-tiba kehidupannya berubah.
Ia bertemu dengan seorang lelaki bernama Bryan Takayama.
(Baca juga : Pas untuk Menghangatkan Pagi Ini, Bikin Sayur Rebung Bersantan Ini, Yuk!)
Lelaki ini sangat mengagumi segala hal yang ada pada tubuh Caleigh.
Kekagumannya membuat Bryan terus menyemangati Caleigh.
"Aku jatuh cinta pada Caleigh karena dia menghargai segala tentang hidup dan hal buruk terjadi padanya setiap hari," ungkap Bryan pada Columbus Dispatch.
Meski begitu Caleigh tetap enggan melakukan transplantasi kedua.
(Baca juga : Kanker Ginekologi Mudah Menyerang Perempuan, Ini Cara Mengenali Gejalanya)
Namun keduanya ingin fokus memperbaiki kehidupan dengan memutuskan untuk menikah.
Keputusan yang mendadak, membuat mereka mengumumkan pernikahannya pada keluarga dan teman hanya dalam waktu seminggu sebelum acara.
Para tamu dan keluarga memberikan donasi untuk biaya pesta.
Bukan hanya itu, pasangan ini juga menggalang dana untuk biaya pengobatan Caleigh.
(Baca juga : Foto Makan Bersama Maia Estianty dan Pengusaha Kaya Tersebar, Warganet: Buruan Halal)
Pernikahan pasangan ini digelar pada 28 Oktober lalu.
Hal ini pun seakan mimpi yang menjadi nyata.
Kehidupan Caleigh berubah drasti, ia merasa beruntung bisa bertemu dengan lelaki yang sekarang menjadi suaminya tersebut.
"Aku percaya semua dalam hidup itu ada hikmahnya dan semuanya dalam hidup dibuat untuk momen-momen ini!"
(Baca juga : Kurang Percaya Diri Karena Warna Bibir dan Dagu Gelap, Yuk Bikin Masker Alami Ini)
Caleigh juga mengikrarkan janji pada Bryan jika ia tak akan menyerah untuk menjalani hidup.
Perempuan ini mengaku ingin terus membuat momen kebersamaan bersama suami tercintanya. (*)
(TribunStyle.com / Anggraini Wulan Prasasti )