"Satu hal yang terjadi saat seseorang mengalami demensia adalah akumulasi kerusakan di dalam otak," kata Dr. Sommerlad.
Risiko demensia ini, menurut Dr Sommerlad, bisa dikurangi dengan menerapkan pola hidup sehat, seperti olahraga dan diet sehat.
Selain itu, mengobati masalah medis seperti diabetes juga bisa mengurangi risiko demensia.
(Baca juga: Orang Berbadan Gemuk Jauh Lebih Bahagia Dibanding yang Langsing, Tidak Percaya? Ini Buktinya!)
"Kami juga berpikir bahwa mungkin untuk mengembangkan kapasitas otak, yang disebut cadangan kognitif, memungkinkan kita menahan kerusakan di dalam otak lebih lama," ucap Dr Sommerlad.
Cara tersebut bisa ditingkatkan dengan mempertahankan keaktifan mental dan kehidupan sosial.
Selain itu, meningkatkan pengetahuan juga bisa mengurangi risiko demensia.
(Baca juga: Memilukan, Anak Hasil “Rahim Pinjaman” Ini Cacat Saat Lahir Lalu Dibuang)
Adanya pasangan yang merawat dan menemani kehidupan juga bisa memberikan kontribusi untuk meningkatkan kesehatan mental.(*)
(Ariska Puspita Anggraini/Kompas.com)