Makan malam adalah makanan yang paling sering dipesan secara online, dan keluarga adalah pengguna digital terberat pemesanan daring.
Orang-orang yang berusia di bawah 35 tahun dan mereka yang memiliki pendapatan rumah tangga yang lebih tinggi adalah pengguna pemesanan daring di atas rata-rata dengan aplikasi seperti Seamless dan Grubhub.
Di Indonesia sendiri juga terdapat beberapa aplikasi yang terhubung dengan ojek online yang dikhususkan untuk pemesanan makanan.
Atas dasar situasi tersebut, orang-orang menjadi kurang memiliki kontrol atas apa yang masuk ke makanan mereka saat mereka memesan—yang turut serta dapat mengurangi kesehatan mereka.
Orang Amerika Serikat sendiri mendapatkan sebagian besar sodium harian mereka—lebih dari 75 persen—dari makanan olahan dan makanan restoran, menurut Centers for Disease Control and Prevention.
Orang-orang makan rata-rata 200 kalori lebih banyak per makanan saat mereka makan makanan dari restoran, menurut sebuah penelitian tahun 2015.
(Baca juga: Keren, Ternyata Ini Merek Jaket Bomber Nagita Slavina, Pantas Mahal!)
4. Mengurangi konsumsi garam
"Kelebihan sodium bisa meningkatkan tekanan darah dan risiko terkena penyakit jantung dan stroke," demikian menurut riset CDC.
Bersamaan dengan itu, penyakit jantung dan stroke membunuh lebih banyak orang Amerika Serikat setiap tahun daripada penyebab lainnya.
Selain itu, mereka mendapatkan 71 persen sodium harian mereka dari makanan olahan dan restoran.
Memasak untuk diri sendiri adalah pilihan teraman dan paling sehat.