"Akan ada 120 ribu orang calon PNS termasuk formasi untuk pegawai daerah," kata Menteri PAN-RB RI, Asman Abnur di Jakarta, pekan lalu.
Kepala Biro Hukum, Komunikasi, dan Informasi Publik Kementerian PAN-RB RI, Herman Suryatman mengatakan, pihaknya masih memvalidasi data usulan formasi dari setiap instansi yang direncanakan selesai pada bulan ini.
Selanjutnya, 2 bulan kedepan, Kementerian PAN-RB RI akan menetapkan formasi yang dibutuhkan dan mengumumkan pembukaan lowongan CPNS kepada masyarakat.
Baca juga: Ingat, Pastikan Kondom Tak Mengganggu Kenikmatan Bercinta dengan 3 Pertimbangan Ini
Asman mengatakan, penerimaan CPNS tahun ini akan diprioritaskan formasi guru dan tenaga kesehatan.
Bagi yang tak lulus tes CPNS pada tahun lalu, bisa mendaftar lagi pada tahun ini.
Dalam rekrutmen kali ini, Asman menegaskan akan dilakukan secara profesional, sebab rekrutmen CPNS dilakukan dengan sistem tes terbuka.
Ini dilakukan guna perbaikan kualitas dan mutu PNS itu sendiri.
Baca juga: Cerdas Merawat Gigi untuk Gigi Sehat dan Senyum Menawan
"Pejabat juga tidak boleh mem-backing-i atau menitip CPNS yang akan direkrut 2018 mendatang. Kalau kedapatan akan diberikan sanksi kepada pejabatnya dan CPNS-nya diangap gugur," kata Asman.
Asman mengimbau agar calon peserta CPNS se-Indonesia mulai mempersiapkan diri dari sekarang.
"Jangan berharap bahwa ada yang bisa membantu lolos, yang bisa membantu Anda adalah kemampuan Anda sendiri. Sekarang tesnya terbuka, begitu tes hasilnya (nilai tes, red) langsung kelihatan," katanya menjelaskan.
Baca juga: Berjuta Kebaikan dalam Segelas Susu Gurih Tanpa Garam yang Wajib Kita Tahu
Asman menambahkan, dalam rekrutmen nantinya, pihaknya akan menyeleksi betul pendidikan para CPNS yang lolos sehingga hasil yang didapat betul-betul profesional.
"Para CPNS itu nantinya ditempatkan sesuai dengan latar belakang pendidikan. Dengan begitu pelayanan publik semakin baik dan ini menjadi ciri khas CPNS yang nantinyan menjadi ASN kita," katanya.(*)