NOVA.id - Mungkin Sahabat NOVA banyak yang masih bertemu dengan orang-orang tercinta di dalam lingkungan keluarga.
Sehingga tak merasakan sedikitpun rasa rindu yang mendalam, karena setiap hari pulang dan bertemu keluarga.
Namun, bagi sebagian orang yang harus berpisah untuk jangka waktu yang lama tentu akan merasakan sangat rindu.
Hal itulah yang dialami oleh seorang ibu dan anaknya yang berusia 21 tahun.
Seperti dilansir dari Tribunstyle.com dari Viral4real, sekitar 20 tahun yang lalu, ada seorang anak bernama Steve yang diculik oleh ayahnya sendiri.
Dia direbut dari tangan ibunya dan tidak boleh menemuinya dalam waktu 20 tahun.
Saat itu Steve dan keluarganya tinggal di daerah California.
Maria Mancia, sang ibunda, sangat terkejut saat mendapati rumahnya kosong.
Baca juga: Wanita ini Puluhan Tahun Kecanduan Film Dewasa, Tak Disangka Ini Akibat yang Ia Terima
Ibu tersebut tidak bisa menemukan buah hatinya, Steve, di mana pun.
Beberapa saat kemudian, dia tersadar bahwa suaminya lah yang membawa Steve.
Ayah Steve membawa dirinya bersama dengan akta kelahiran, dokumen-dokumen, dan fotonya yang saat itu masih berusia 1 tahun.
Maria sangat terpukul karena tidak ada apapun yang bisa digunakan untuk menemukan putra kandungnya tersebut.
Untungnya, dia berhasil mendapatkan foto buah hatinya dari salah satu kenalannya.
Dia pun menggunakan foto tersebut untuk mencari buah hatinya.
Sayangnya, hal itu tidaklah mudah.
20 tahun berlalu.
Baca juga: Perempuan Wajib Tahu, Inilah 8 Manfaat Toner Agar Cantik Maksimal
Maria masih menyimpan foto putranya tersebut di ponselnya untuk mengingat sang buah hati.
Pada tahun 2012 lalu, Maria pun melaporkan kasus ini kepada Kepolisian San Bernardino.
Satu-satunya petunjuk mereka adalah foto masa kecil Steve yang usianya sudah puluhan tahun.
Butuh bertahun-tahun untuk mengungkap kasus tersebut.
Baca juga: Berjuta Kebaikan dalam Segelas Susu Gurih Tanpa Garam yang Wajib Kita Tahu
Akhirnya, beberapa detektif berhasil menemukan lokasi tempat tinggal terduga Hernandez (ayah Steve dan suami Maria).
"Pada awalnya, kami tidak yakin akan lokasi tersebut," kata salah seorang petugas.
Polisi mendapatkan informasi bahwa Hernandez dan anaknya bertempat tinggal di daerah Puebla, Mexico.
Mereka akhirnya mendatangi lokasi tersebut dan mulai menginterogasi orang yang diduga Steve.
Baca juga: Takut Uang Habis Karena Nabung? Gunakan Cara Ini Deh!
"Saat proses penyelidikan, kami menemukan beberapa kecocokan tentang dirinya dengan bocah yang dilaporkan hilang tadi," tambahnya.
Akhirnya, pria yang kini sudah berusia 22 tahun tersebut melakukan tes DNA dan hasilnya pun cocok.
Dia merupakan putra dari Maria yang diculik 20 tahun lalu.
Maria dan Steve akhirnya bertemu setelah 20 tahun berpisah.
Air mata Maria pun menetes.(*)