NOVA.id- Cairan merupakan kebutuhan penting yang harus diasup oleh tubuh secara cukup.
Namun, masih banyak orang yang kurang paham berapa seharusnya cairan yang masuk ke dalam tubuh setiap harinya.
Ada yang bilang, banyak minum air bisa membuat tubuh terjaga kesehatannya, benarkah?
Sebenarnya, minum lebih banyak dari yang dibutuhkan tubuh bisa membuat hiponatremia atau intoksikasi air, melansir India Times.
(Baca juga: Nyam! Ternyata Begini Caranya Membuat Empal Empuk dan Menggugah Selera)
Tubuh kita memiliki lebih banyak air daripada yang dibutuhkan.
Karena ini bisa menempatkan tubuh ke keadaan dimana kadar natrium menjadi sangat rendah, sampai pada titik dimana menyebabkan mual, kejang, bahkan bisa menyebabkan koma.
Kasus ini pernah terajdi pada seorang atlet maraton meninggal karena mengikuti rekomendasi dan minum melebihi kebutuhannya, kata Michael Farrell, associate professor di Monash.
(Baca juga: Lipstik Merah Bikin Penampilan Tambah Cantik Bila Cara Memulas ke Bibir Tepat, Ini Tipsnya)
Studi yang dipimpin oleh para peneliti dari Monash University di Australia ini menggunakan pencitraan resonansi magnetik fungsional (fMRI) untuk mengungkapkan bahwa diperlukan upaya tiga kali lipat oleh tubuh setelah minum berlebihan.
"Di sini untuk pertama kalinya kami menemukan usaha-menelan penuh setelah minum air berlebih yang berarti mereka harus mengatasi semacam resistensi. Ini sesuai dengan anggapan kita bahwa refleks menelan menjadi terhambat sekali air yang cukup diminum, "kata Farrell.
(Baca juga: Bukan Ivan Gunawan, Mbah Mijan Bongkar Inisial Calon Suami Ayu Ting Ting yang Ternyata)
Jika kita melakukan apa yang tubuh kita butuhkan, mungkin kita akan melakukannya dengan benar-hanya minum sesuai rasa haus dan bukan mengikuti jadwal yang rumit, jelas Farrell.
Meski tidak ada rumus ajaib berapa banyak air yang kita butuhkan untuk dikonsumsi di siang hari, Akademi Ilmu Pengetahuan Nasional menyarankan agar perempuan mengonsumsi sekitar 2,7 liter dan pria 3,7 liter.
Bukan hanya air putih saja tapi juga minuman lain yang sarat dengan minuman sehat.
Buah seperti semangka dan stroberi misalnya mengandung lebih dari 90 persen air.
(Baca juga: Inilah Saat dan Usia Tepat Mengenalkan Buah Hati untuk Berenang, Jangan Sembarangan ya!)
Kopi, teh, susu, jus, dan soda juga mengandung banyak air dan membantu kita tetap terhidrasi.
Sekitar 80 persen total asupan air berasal dari air minum- termasuk minuman berkafein-dan 20 persen lainnya berasal dari makanan.
Faktanya, National Academics of Sciences sendiri menyatakan bahwa kebanyakan orang memenuhi kebutuhan hidrasi harian mereka dengan membiarkan rasa haus menyelimuti tenggorokan.
(Baca juga: Usai Lama Menjanda, Akhirnya Jane Shalimar Resmi Menikah untuk Kali Kedua)
Pada intinya adalah kita harus minum saat terasa haus atau berada dalam keadaan dimana kita berkeringan lebih banyak.
Dan biarkan tubuh kita menentukan berapa banyak kecukupan yang harus dipenuhi. (*)