NOVA.id - Seorang wanita lanjut usia tewas dengan luka serius di bagian perut lantaran terkena sabetan bagian pengeruk ekskavator saat mencari sampah plastik di tempat pembuangan sampah akhir, di Kilometer 14, Palangkaraya, Senin (19/3).
Kapolres Palangkaraya AKBP Timbul Siregar mengatakan, nenek pemulung itu tewas di tempat saat akan memungut sampah yang masih bisa dijual kembali di tempat pembuangan sampah akhir, di Jalan Cilik Riwut Kilometer 14, Palangkaraya.
Baca juga: Terungkap! Ternyata Inilah yang Jadi Penyebab Lala Karmela Belum Juga Menikah
“Informasi sementara yang kami peroleh, nenek pemulung tewas di tempat lantaran terkena sabetan baket (bagian pengeruk) ekskavator yang sedang bekerja,” kata Timbul saat berada di rumah duka, Senin.
Ketika itu alat berat sedang bekerja. Seperti biasa, para pemulung menyerbu tumpukan sampah untuk mencari sampah plastik yang masih bisa dijual kembali.
Operator ekskavator yang sedang menumpuk sampah saat baru saja diturunkan dari truk pengangkut sampah tidak melihat bahwa ada orang di sekitar alat berat itu.
Baca juga: Wajib Disimak, Minum Ayamnya Punya Manfaat Bagi Kita Sekeluarga
Saat operator memutar alat itu ternyata ada seorang wanita sedang mencari sampah, yang posisinya sangat dekat dengan bagian pengeruk ekskavator sehingga mengenai bagian badan nenek pemulung tersebut.
Bagian pengeruk ekskavator tersebut mengenai serta melukai nenek pemulung itu mengakibatkan nenek tersebut tewas seketika di tempat kejadian, dengan luka serius pada bagian perutnya.
“Operator alat berat ekskavator kini sudah diamankan di Polres Palangkaraya untuk dimintai keterangan,” ujar Timbul.
Jajaran kepolisian sudah memasang garis polisi di tempat kejadian untuk kepentingan penyelidikan lebih lanjut.
Baca juga: Belanja Produk Ritel Kekinian Hanya di Easy Shopping, Mudah dan Terpercaya!