NOVA.id - Bukan hanya The Duchess of Sussex saja yang harus taat aturan berdandan, para Polwan juga dilarang sembarangan dalam urusan penampilan lho, Sahabat NOVA!
Menurut Kasubbagdaya Polwan Baggasus Biro Binkar Mabes Polri, Naning Setyo Budiarti, ada aturan khusus untuk Polwan berdandan seperti yang dikutip dari TribunLifestyle.com pada Senin (21/5).
Apabila melanggar, Polwan bisa terancam dikenai sanksi dan hukuman yang berlaku.
(Baca juga: Keluarkan Fitur Baru, Kita Bisa Lakukan)
Melansir dari TribunJogja.com, bahkan, kepentingan berpenampilan ini sudah diatur dalam buku saku panduan Polwan, loh!
Sebagai aparat penegak hukum, sudah sepatutnya Polwan wajib menaati tata tertib berikut ini.
- Rambut
Aturan potongan rambut harus rapih dan serasi dengan panjang maksimal 2 cm dibawah krah baju.
Tujuan dari potongan rambut ini adalah agar tidak menyulitkan para Polwan ketika bertugas namun tetap rapih dan tertata cantik.
Polwan dilarang menggunakan pewarna rambut yang bernuansa terang dan menyolok.
Selain itu, saat mengenakan pakaian dinas, Polwan tidak boleh menggunakan jepit rambut, ikat rambut, bando, serta aksesoris rambut lainnya.
(Baca juga: Tampil Berhijab, 5 Gaya Busana Melody Prima Ini Bisa Jadi Inspirasi)
- Makeup
Tidak ada aturan baku terkait penggunaan make up sebatas wajar dan tidak berlebihan.
Polwan memang telah dilatih khusus untuk membedakan dan menilai pernampilan yang berlebihan atau segar namun elok dipandang.
Meski demikian, tren kecantikan yang tidak dibutuhkan seperti sulam alis atau extention bulu mata sebenarnya tidak diperbolehkan.
Operasi plastik juga dilarang keras karena dapat dikategorikan sebagai pemalsuan identitas.
"Namun dengan catatan operasi plastik untuk kecantikan yang dilarang. Kalau untuk prosedur kesehatan misal Polwan celaka saat bertugas dan alasan kesehatan lain, tentu ada kebijaksanaan," ungkap Naning.
(Baca juga: Sebelum Lakukan Bulan Madu, Harry dan Meghan Ingin Melakukan Ini)
- Perhiasan
Penggunaan perhiasan juga sangat dibatasi untuk dikenakan para Polwan.
Anting, kalung dan gelang tidak boleh digunakan ketika bertugas.
Polwan hanya diperkenankan memakai cincin dengan jumlah maksimal 2 dan ukuran wajar.
Aturan ini bertujuan untuk membentuk citra kesederhanaan Polwan yang jauh dari tindakan hedonisme.
(Baca juga: Koki Kerajaan Inggris Ungkapkan Menu Makanan Favorit Anggota Kerajaan)
- Kuku
Polwan dilarang mengecat kuku dan bahkan memanjangkan kuku lebih dari 2 cm.
Pasalnya, ketrampilan taktis Polwan tidak boleh terganggu ketika olah senjata.
Tangan dan jari-jemari menjadi krusial bagi para Polwan sehingga ada teguran keras untuk yang melanggar.
Ternyata, tidak mudah ya untuk seorang perempuan aparat penegak hukum berpenampilan, Sahabat NOVA. (*)