Ibu Wajib Tahu, Ini 4 Makanan yang Tak Boleh Dimakan Bayi di Bawah 1 Tahun

By Nuzulia Rega, Jumat, 1 Juni 2018 | 20:00 WIB
Makanan yangdilarang dimakan bayi dibawah satu tahun (Alija)
 
NOVA.id - Selama beberapa bulan pertama, bayi akan bertahan dengan mengonsumsi ASI saja.
 
Namun, memasuki bulan keenam, kita sudah bisa memperkenalkan makanan pendamping ASI untuk bayi kita.
 
Beberapa ibu mungkin lebih memilih mengolah MPASI sendiri dibanding harus membeli secara instan.
 
Nah, agar kita tidak salah memberikan makanan pada bayi kita, berikut adalah 4 bahan makanan yang tidak boleh kita berikan pada bayi di bawah umur 1 tahun.
 
(Baca juga: Rilis Single Pertama, Brisia Jodie Duet dengan Anak Yovie Widianto)
 
 
1. Seafood
 
Alergi seafood adalah sesuatu yang biasanya terjadi di dalam keluarga. 
 
Jadi, jika seseorang di keluarga kita menderita alergi terhadap makanan laut, kita harus memastikan ke dokter anak sebelum memberi anak kita makanan laut pertamanya. 
 
Banyak orang alergi terhadap makanan laut pada masa bayi mereka dan kemudian mereka tumbuh secara alami saat mereka bertambah tua. 
 
Jadi, adalah ide yang baik untuk menunggu sampai anak berumur satu tahun sebelum  memperkenalkannya ke dunia makanan laut yang lezat.
 
(Baca juga: Ceriakan Buka Puasa dengan Es Buah Jeli Menyegarkan yang Penuh Warna)
 
2. Cokelat
 
Sebagian besar anak-anak muda dan pra-sekolah suka mengonsumsi cokelat. 
 
Namun, kita tidak boleh lupa bahwa kafein adalah salah satu bahan utama cokelat dan itu adalah sesuatu yang tidak boleh dikonsumsi anak di bawah 1 tahun. 
 
Bahkan setelah anak merayakan ulang tahun pertamanya, pastikan bahwa cokelat adalah sesuatu yang hanya diberikan sesekali. 
 
Kelebihan gula yang ada dalam cokelat akan berbahaya untuk anak.
 
(Baca juga: Tak Lagi Khawatir Rambut Rontok Bila Kita Rutin Konsumsi 5 Makanan Ini)
 
 
3. Telur Putih
 
Seringkali, anak mengalami alergi terhadap telur dan itu menyebabkan muntah, diare dan terjadinya ruam di dalamnya. 
 
Jadi, jika anak baru saja mulai makan makanan padat, disarankan agar kita menghindari putih telur. 
 
Jika kita ingin memperkenalkannya dengan telur, mulailah dengan kuning telur.
 
Mulailah dengan memberi mereka seperempat dari kuning telur ketika mereka berusia 6 bulan dan kemudian secara bertahap meningkatkan kuantitas, sehingga pada saat anak berusia 11 bulan, ia dapat mengonsumsi seluruh kuning telur. 
 
Beri mereka putih telur hanya setelah mereka berusia lebih dari satu tahun.
 
(Baca juga: Menata Barang Keperluan Mudik di Mobil dalam Acara Nguber Bukber Bersama Suzuki)
 
4. Madu
 
Bakteri Clostridium botulinum terkandung dalam madu. 
 
Bakteri ini dapat menyebabkan botulisme, kelumpuhan otot dan sejumlah penyakit serius lainnya. 
 
Alasan mengapa konsumsi madu tidak menyebabkan kondisi ini pada kita orang dewasa adalah karena sistem kekebalan tubuh kita cukup kuat untuk memerangi bakteri ini. 
 
Namun, itu tidak terjadi pada batita. 
 
Jadi, disarankan untuk menunggu sampai anak berumur satu tahun sebelum mengenalkannya pada madu. 
 
Pada saat itu, sistem kekebalan mereka akan cukup kuat untuk mengatasi efek Clostridium. (*)